Alter Ego dan ONIC lanjutkan tren positif

Alter Ego dan ONIC Esports masih tak terbendung di MPL ID Season 8. Pada hari pertama pekan kedua, kedua tim meraih hasil sempurna.

Alter Ego dan ONIC adalah dua tim yang punya start bagus di season 8 ini. Kedua tim ini belum pernah kalah sekalipun sejauh ini.

Alter Ego berhasil mengalahkan Geek Fam ID, RRQ Hoshi, dan Rebellion Genflix. Sementara ONIC membungkam Rebellion kemudian Aura Fire.

Kedua tim bisa dibilang yang paling cepat beradaptasi dan menemukan sentuhan terbaiknya.

Alter Ego raih kemenangan ketiga beruntun

Alter Ego kembali memperlihatkan performa yang apik pada laga ketiga mereka di MPL ID Season 8 menghadapi Rebellion Genflix. Mempertahankan lima pemain terbaiknya di pekan pertama, AE terlalu kuat bagi tim baru itu.

Ahmad kembali jadi sorotan karena lagi-lagi memainkan midlaner physical pada dua game yang dimainkan. Pertama adalah Beatrix kemudian Chou.

Sinergi permainan Ahmad, Celiboy, Leomurphy, Pai, dan Nino pun kian terbentuk. Mereka menang relatif mudah di game pertama tanpa perlawanan.

Pada game kedua, Rebellion benar-benar memberikan cobaan. Laga terbilang seimbang, bahkan awalnya condong ke Rebellion.

Tapi, blunder demi blunder dilakukan Rebellion yang membuat AE bisa memanfaatkan itu. Tak ayal, comeback berhasil dilakukan dan Alter Ego menang 2-0.

Lylia jungler hadir, ONIC hantam Aura Fire

ONIC Esports kembali memperlihatkan ciri khas mereka menggunakan hero-hero tak biasa pada sebuah laga.

Aura Fire sebenarnya tak bermain buruk. Mereka sempat membuat kejutan dengan permainan super agresif di game pertama. God1va yang memakai hero signaturenya Kadita sebagai roamer benar-benar efektif.

Belum lagi Variety yang benar-benar menggila lewat Lancelotnya. Entah berapa freestyle mematikan yang dia perlihatkan sampai Aura mengambil game pertama.

Tapi, hal itu dibalas oleh ONIC pada game kedua. Untuk pertama kalinya Sanz memakai Lylia sebagai jungler dan ternyata bisa efektif. ONIC sempat nyaris tercomeback karena satu kesalahan, tapi mereka masih unggul dan akhirnya menang di game kedua.

Pada game ketiga, ONIC memainkan strategi pick off karna keberadaan Chou, Kaja, Harley, dan Saber. Hal ini membuat Aura kian kalang kabut dan akhirnya ONIC menang 2-1.