EVOS Lynx bisa dianggap sebagai tim Mobile Legends ladies paling kuat saat ini. Bersama Belletron Era, Pica Dkk hampir selalu ada di laga puncak turnamen ladies bergengsi.

Roster dari EVOS Lynx juga terbilang sangat kuat dan berisi kumpulan bintang. Empat member mereka bahkan terbilang sebagai pemain lama di scene MLBB, sebut saja Earl, Pica, Caramel, dan Funi.

Sedangkan Jennie dan Violet merupakan dua sosok berbakat yang didatangkan dari Victim.

Menjadi pro player ladies tak semudah membalikkan telapak tangan. Banyak yang menganggap bahwa mekanik pemain perempuan tak sebagus pemain pria. Sehingga sangat sulit mencari sosok core atau jungler.



EVOS terbilang beruntung karena memiliki Caramel, pemain veteran yang memang punya kemampuan apik dalam bermain core. Kemampuannya bermain assassin dan marksman tak perlu diragukan lagi.

Uniknya, baru-baru ini Caramel diketahui ternyata tak terlalu senang dengan role jungler. Ia mengaku role favoritnya adalah offlaner.

Meski begitu, Caramel mengaku tetap bermain sebagai jungler karena rekan-rekannya yang meminta. Ia pun tak bisa menolak dan menerima dengan ikhlas.

Sumber: Instagram Caramel

ONE Esports mencoba menanyakan ini kepada Jessica “Pica”, rekan setim dari Caramel. Ia pun mengungkapkan mengapa Caramel yang paling pantas menjadi jungler tim.

“Soalnya penguasaan hero dia banyak. Dia juga pemain core ladies yang farming dan timing sebagai corenya baik. Jadi menurut saya jungler sudah paling cocok buat dia,” jelasnya eksklusif.

“Dia tidak nyaman mungkin karena tekanan yang ada. Sekarang kan tumpuannya di jungler. Sehingga beban dia lebih berat. Terpenting ketika dia down ya jangan dihujat,” pungkas dia.

BACA JUGA: Tumbangkan EVOS Lynx (lagi), Belletron juara Dignity of Srikandi edisi Kartini