MPL ID Season 7 menjadi petaka buat Alter Ego. Sempat dianggap sebagai unggulan sebelum musim bergulir, performa Alter Ego di bawah standar.

Mereka hanya mendulang winstreak di tiga pekan pertama. Setelah itu, kekalahan beruntun didapati. Memang sempat ada momen bangkit, tapi AE terlihat tak bisa beradaptasi dengan META yang ada.

Alter Ego kehilangan identitas. Gameplay mereka yang agresif dan kolektif hilang ditelan bumi.

Alter Ego pun harus menerima kenyataan bahwa langsung pulang di hari pertama. Mereka kalah 2-1 dari Bigetron Alpha.



Padahal di laga tersebut AE tak bermain buruk-buruk amat. Mereka bahkan nyaris menang, tapi di-comeback oleh BTR.

AE sadar mereka harus berbenah secepatnya. Meski MPL ID Season 8 terbilang masih lama, tapi mendapatkan kembali sentuhan secepatnya tentu menjadi opsi terbaik.

Benar saja, Alter Ego langsung membuka lowongan untuk dua posisi yang diyakini akan krusial, yakni analis dan asisten pelatih.

Sejauh ini, AE memang hanya memiliki NasiUduk sebagai pelatih. Tak ada yang mengisi pos analis.

Memang Caesius diyakini mengisi pos ini secara tak langsung, menengok pernyataan para pemain AE beberapa bulan lalu bahwa Caesius sering membantu tim.

Tapi dengan hasil buruk di season 7, mereka sepertinya akan benar-benar serius mencari dua sosok balik layar yang bisa memberikan ide beragam.

BACA JUGA: EVOS Caramel, bukti pendidikan dan karier bisa berdampingan di esports