MDL Season 3 menjadi ajang pembuktian untuk EVOS akademi yang kini bernama EVOS Icon. Banyak alasan di balik hal tersebut.

EVOS Icon gagal memperlihatkan performa terbaik pada dua musim pertama MDL. Pada season 1, mereka tak lolos ke playoff. Lanjut ke musim kedua perbaikan terjadi, tapi langkah pun terhenti di semifinal.

Kegagalan demi kegagalan yang terjadi membuat EVOS Icon belajar. Seleksi pemain untuk MDL Season 3 diyakini jauh lebih ketat.

Setidaknya ada lebih dari 10 pemain yang mencoba memperebutkan spot untuk roster MDL. Sampai akhirnya hanya tujuh yang terpilih yakni Pendragon, Revicii, Panser, Zoeybit, Rich, Ando, dan Ferxiic.



Progres sudah mulai terlihat ketika Icon berhasil menjadi juara NMA Season 2 dan menghajar habis Aura Fire yang notabene tim MPL. Sejak saat itu, EVOS Icon mulai diwaspadai bahkan jadi partner skrim banyak tim MPL.

Bukti lain tim ini kian berkembang adalah dipromosikannya Clover dan Darkness ke EVOS Legends pada MPL ID Season 7. Fakta yang seharusnya membuat semua pilar Icon semakin termotivasi untuk tampil apik di MDL.

Kapten EVOS Icon, Didit “Zoeybit” Bama, memastikan bahwa tim telah banyak belajar dari kesalahan masa lalu dan siap memberikan performa terbaik di season 3.

“Saya belajar untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan tim sebelumnya dan juga saat ini. Kami sudah memperbaiki semua dan siap untuk meraih gelar juara MDL Season 3,” tutur Zoeybit pada IG resmi MDL.

Potensi promosi untuk pemain MDL sangat besar dan bisa terjadi jika EVOS Legends tidak tune-in di MPL. Apalagi Icon memang punya banyak back-up yang sekarang berstatus in-active karena tak masuk roster, sebut saja Bajan, Irish, Falah, Wiraww, Wyvorz, sampai HanssNim.

BACA JUGA: Begini hitung-hitungan poin untuk klasemen MDL Season 3