Setelah Just Error terdegradasi ke EPIC League Division Two, tim Dota 2 tersebut melakukan perubahan pemain dengan melakukan pertukaran sementara antara Resolut1on dan SumaiL.
Keputusan itu dibuat menjelang seri mendatang melawan Live to Win di divisi dua EPIC League, menurut laporan dari Cybersport.ru. Penambahan Resolut1on berarti empat per lima dari roster Virtus Pro musim lalu telah bersatu kembali di tim ini.
“Ini adalah solusi sementara untuk sisa pertandingan,” kata Just Error dalam pernyataan yang diberikan kepada Cybersport.ru. “Resolut1on, No[o]ne, dan RAMZES dapat bermain di posisi tiga (offlane), jadi kami akan bertindak sesuai dengan logika draf.”
- Pro player Dota 2 “RAMZES666” resmi jadi brand ambassador Nike
- Elephant pecahkan rekor keunggulan networth Dota 2
Di atas kertas, harapan untuk Just Error di EPIC League cukup tinggi mengingat kekuatan bintang yang mereka miliki. Namun nyatanya mereka tidak tampil sesuai ekspektasi.
Just Error hanya memenangkan dua seri dan kalah tujuh kali di penyisihan grup Divisi Satu. Menyusul kekalahan play-in melawan Yellow Submarine, skuad itu terdegradasi dan sekarang bersaing di Divisi Dua untuk memperebutkan total hadiah US$50.000.
Dalam wawancara pasca-pertandingan di EPIC League, SumaiL menceritakan rencananya untuk pergi ke Rusia secepatnya mungkin di sekitar pertengahan Desember.
Just Error sekarang berada di turnamen dengan taruhan yang jauh lebih rendah, ini adalah saat yang tepat membawa SumaiL ke Rusia untuk membangun chemistry tim menjelang Dota Pro Circuit (DPC) musim mendatang berlangsung. DPC dijadwalkan mulai berjalan pada Januari 2021.
BACA JUGA: Kombo hero safelane Dota 2 terkuat di patch 7.27d
