ONE Esports DOTA 2 SEA League pekan kedua hari keempat: BOOM Esports berhasil tuntaskan dendam

Minggu kedua hari keempat dari ONE Esports Dota 2 SEA League menampilkan beberapa pertandingan luar biasa yang mengakhiri paruh pertama babak penyisihan grup.

Fnatic mengungguli Reality Rift di pertandingan pertama untuk mengambil alih tempat teratas di klasemen seentara. Kemudian TNC Predator berhasil menang comeback dua kali berturut-turut atas Neon Esports. Dan yang terakhir, BOOM Esports menampilkan permainan luar biasa saat menyapu rivalnya, Geek Fam.

Fnatic 2 – 0 Reality Rift

Pada game pertama hari itu, Fnatic benar-benar mengungguli draft late game dari Reality Rift yang menggandalkan Anti-Mage. Kam “Moon” Boon Seng yang menggunakan Batrider, Djardel “DJ” Mampusti bersama Void Spirit, dan Anucha “Jabz” Jirawong dengan Pangolier-nya memimpin Fnatic dengan terus menekan lawan-lawan mereka untuk mengamankan kemenangan mudah di game pertama.

Fnatic menutup seri menggunakan lineup one-man-army dengan Alchemist sebagai ujung tombaknya. Tim ini mampu memberikan ruang yang cukup untuk Alchemist melakukan farm. Alchemist yang tak terhentikan membuat Reality Rift tidak punya pilihan selain menerima kekalahan.

• BOOM kembali dapatkan hasil imbang
• Fnatic belum temukan lawan sepadan

TNC Predator 2 – 0 Neon Esports

TNC membuka seri dengan kombo Io-Gyrocopter untuk Park “March” Tae-won dan Kim “Gabbi” Villafuerte, sementara Neon tetap menggunakan strategi andalan dengan mid Earth Spirit untuk Erin Jasper “Yopaj” Ferrer dan Riki untuk Andrei “skem” Ong.

TNC tertinggal oleh Neon dalam fase laning dan early game, tetapi mereka mampu bertahan sampai Gyrocopter bisa mengungguli hero core Neon dengan membuat Divine Rapier. Meski Neon mengeluarkan upaya terbaik untuk bertahan, line-up mereka tidak bisa berbuat banyak untuk menghentikan Gyrocopter yang menggunakan Rapier dan menyerah di game pertama.

Di game selanjutnya, TNC kembali menorehkan kemenangan comeback mengesankan dengan Io-Gyrocopter. Setelah Neon memimpin 12.000 gold, TNC sekali lagi menyematkan harapan mereka pada Gyrocopter yang menggunakan Divine Rapier. Tapi kali ini Gabbi menggunakan dua rapier sekaligus.

Neon berusaha melawan dengan membeli Rapier pada Slark, namun Slark tidak sekuat Gyrocopter ketika kedua hero itu menggunakan Rapier. Akhirnya TNC mampu mengisolasinya dalam team-fight terakhir dan mencuri Rapier-nya. Dengan tiga Rapiers, TNC tidak mengalami kesulitan untuk menghancurkan Throne Neon dan meraih kemenangan 2-0 pertama mereka di liga. Gyrocopter Gabbi menyelesaikan game dua dengan KDA 20/2/12.

BOOM Esports 2 – 0 Geek Fam

Seri terakhir di hari itu menampilkan game yang paling menarik salama SEA League berlangsung. Di game pertama, Geek Fam mampu memimpin 24.000 gold setelah Marc Polo Luis “Raven” Fausto membeli Divine Rapier yang membantu timnya memenangkan beberapa team-fight.

Kemudian Randy “Dreamocel” Sapoetra dengan Anti-Mage-nya berusaha mengimbangi lawan dan membeli Rapier sendiri tepat sebelum Geek Fam mengepung markas mereka. BOOM tidak bisa menghentikan lawan mereka yang menghancurkan barak di bottom lane. Setelah itu, Geek Fam memutuskan untuk mundur, tetapi Dreamocel mengambil kesempatan itu untuk manjatuhkan Raven dan mengambil Rapier yang dimilikinya.

BOOM langsung melakukan push ke base Geek Fam. Selama proses push, Anti-Mage Dreamocel mampu meladeni seluruh hero Geek Fam sendirian, hal itu kemudian memberikan kesempatan kepada Saieful “Fbz” Ilham untuk melancarkan Ravage yang memberi BOOM kemenangan di menit ke-51. Dreamocel menyelesaikan permainan dengan KDA sempurna 14/0/5.

Di game kedua, BOOM lagi-lagi bisa memenangkan pertandingan berkat penampilan solid dari Dreamocel yang kali ini menggunakan Queen of Pain. Meski Rafli Fathur “Mikoto” Rahman’s kesulitan di tahap laning, tetapi Dreamocel membuat timnya tetap unggul dengan rotasi cemerlang yang membungkam momentum Geek Fam. Hal itu membuat Mikoto memiliki cukup waktu untuk mengejar ketinggalan. Begitu Mikoto berhasil sampai ke puncak networth, dia langsung memberi BOOM kontrol penuh di fase lategame hingga mereka mampu menyegel kemenangan di game kedua.

Baik Fnatic, TNC Predator, dan BOOM Esports, mereka merangsek naik di klasemen sementara setelah mengalahkan lawan-lawan mereka. Sedangkan Reality Rift, Neon Esports, dan Geek Fam, semuanya gagal mendapatkan poin tambahan di babak penyisihan grup kali ini.

BACA JUGA: Tanpa Mikoto, BOOM Esports awali langkah di ONE Esports Dota 2 SEA League dengan hasil imbang