BOOM Esports yang baru bergabung untuk memainkan pertandingan di ONE Esports Dota 2 SEA League pada pekan kedua, harus mengawali langkah mereka dengan hasil imbang saat berhadapan dengan Reality Rift tanpa kehadiran Mikoto.
Pada pertandingan yang digelar secara online pada Kamis (25/6/2020), BOOM Esports harus puas bermain imbang 1-1 menghadapi Reality Rift. Hasil ini didapat setelah mereka tak mampu memastikan kemenangan di game kedua.
Pada game pertama, BOOM Esports yang tampil tanpa Mikoto tampil agresif sejak awal permainan. Mereka berhasil memimpin dalam hal net worth, sebelum dibalikkan oleh Reality Rift setelah pertandingan berlangsung 10 menit.
Tak butuh waktu lama, BOOM Esports berhasil kembali mengambil alih kendali permainan. Namun perlawanan yang dihadirkan Reality Rift, membuat BOOM Esports sempat kesulitan, terutama disebabkan oleh beberapa kali anggota mereka terciduk tanpa back up.
Pada menit ke-20, BOOM Esports berada dalam posisi yang sulit. Baru di menit ke-37 mereka berhasil bangkit setelah sukses menjatuhkan empat hero Reality Rift dengan hanya kehilangan satu anggota. Hal ini langsung dimanfaatkan untuk melakukan push di midlane dan mendapatkan dua tower pertama.
Tekanan ke arah markas Reality Rift pun terus berlanjut hingga terjadi sebuah team-fight besar pada menit ke-43 di jalur toplane, di mana BOOM Esports sukses mendapatkan wipe out, meski lawan melakukan tiga buy back. Kondisi ini memuluskan langkah mereka untuk meraih kemenangan di game pertama.
- Pertandingan Team Adroit vs T1 lengkapi hasil imbang di hari ketiga ONE Esports Dota 2 SEA League
- Hadapi New Esports, TNC Predator masih belum bisa menang di ONE Esports Dota 2 SEA League
Sementara pada game kedua, BOOM kembali menunjukkan permainan agresif mereka dan mendapaptkan dua kill pertama dalam waktu lima menit awal. Namun Reality Rift mampu menjaga keunggulan net worth mereka hingga sukses mengambil alih kendali permainan.
BOOM Esports sempat bangkit sekitar menti ke-20, tetapi semua team-fight pada menti ke-23 menjadi salah satu momen penentu kemenangan Reality Rift. Kemenangan tersebut membuat Reality Rift tampak percaya diri untuk bisa memenangi permainan, hingga akhirnya baru terwujud pada menit ke-35 setelah sukses mengacak-acak markas BOOM Esports dan menghancurkan semua inhibitor tower.
Hasil ini cukup mengejutkan, mengingat BOOM Esports baru saja tampil di turnamen BTS Pro Series 2 – SEA sebagai runner-up dan tengah berada di puncak penampilan mereka dalam beberapa bulan terakhir.
BACA JUGA: Preview pekan kedua ONE Esports Dota 2 SEA League
