Detail lebih lanjut tentang update besar Among Us telah diumumkan selama event Xbox dan Bethesda E3 2021. Dalam pengumuman itu terungkap rencana Innersloth untuk memperluas game multipemainnya lebih jauh.
Salah satu game terpopuler di dunia
Setelah dirilis pada 2018, butuh dua tahun bagi Among Us untuk menjadi game terpopuler di dunia. Dalam studi yang dilakukan oleh SuperData, peneliti menemukan bahwa game tersebut merupakan yang terbaik di bulan November 2020.
Dilabeli sebagai “game sosial multipemain online”, game indie tersebut telah menarik banyak penggemar karena konsepnya yang sederhana dan mudah dimengerti namun sangat menyenangkan. Pengembangnya, Innersloth, bahkan menerima banyak penghargaan untuk di The Game Awards tahun tersebut.
Sebagai game indie dengan gameplay yang sederhana, sangat luar biasa bagi game ini untuk bisa memecahkan rekor game paling populer dengan mengalahkan game lain yang lebih mahal.
- Nugget Among Us dilelang seharga Rp1,42 triliun
- Vietnam berencana undur SEA Games 2021, penolakan bermunculan
Among Us memiliki mode 15 pemain dengan 3 impostor
Menurut cuitan yang diunggah Innersloth, mulai hari ini Among Us akan bisa dimainkan oleh 15 orang sekaligus. Update ini juga akan mencakup mode Hide and Seek yang memiliki dua peran baru yaitu Sheriff and Scientist. Ada juga tambahan warna avatar baru yang meliputi coral, cokelat, mawar, merah marun, pisang, dan abu-abu.
Meski sempat dipamerkan di konferensi Xbox, Innersloth masih belum memberikan tanggal pasti kapan game menyenangkan ini akan diluncurkan di konsol Microsoft. Tetapi mereka mengkonfirmasi bahwa itu masih direncanakan untuk rilis akhir tahun ini.
Among Us tersedia di Epic Games Store, Steam, Nintendo Switch, dan platform mobile, serta akan diluncurkan di PlayStation akhir tahun ini.
BACA JUGA: Microsoft Excel rampung gelar turnamen esports berskala global
