Sebuah sejarah dibuat tim esports, Louvre. Mereka menjadi tim esports pertama yang merambah ke dunia olahraga sesungguhnya. Louvre resmi akan tampil di turnamen tertinggi basket Indonesia, IBL 2020.
Sebelumnya owner Louvre, Erick Herlangga, memang sudah mengatakan kepada ONE Esports bahwa sedang dalam proses mengakuisisi tim basket Siliwangi Bandung.
Saat ditanyakan kembali, beberapa pekan terakhir Erick memang sedang fokus dalam mengurus Louvre untuk tampil di IBL. Tak kaget jika dia yang sebelumnya begitu aktif berkomentar di Instagramnya, menjadi sedikit lebih sepi belakangan.
- Louvre jadi organisasi esports Indonesia pertama yang akuisisi tim basket profesional
- CEO Louvre siap bikin turnamen AOV untuk player Mobile Legends yang tak bisa ikut MPL
Namun, kepastian akhirnya didapati. Seperti berita yang dilansir dari Detik Sport, Louvre resmi menjadi tim baru yang akan tampil di IBL 2020.
“Klub dengan nama Louvre sudah melewati proses verifikasi IBL dan sebagai klub baru, mereka juga diminta untuk menentukan kota sebagai home base,” kata Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah.
“Dengan berpartisipasi di IBL, hal ini suatu kehormatan dan kebanggaan karena IBL merupakan ajang bergengsi bagi insan basket nasional,” tambah Erick yang juga merupakan wakil ketua IESPA itu.
Kehadiran Louvre membuat IBL 2020 akan diikuti 10 tim. Tim ini juga dipastikan bakal diperkuat salah satu bintang basket Indonesia, Daniel Wenas, yang sebelumnya memang memperkuat Siliwangi Bandung.
BACA JUGA: Erick Herlangga: Esports Indonesia maju? Untuk si kaya atau si miskin?
