Kabar yang mungkin tidak diharapkan para fans Bigetron, terutama Belletron Ace, benar-benar terjadi. Liona “Lea” Lee memastikan cabut dari tim.

Lea merupakan salah satu player dan streamer wanita paling top di scene PUBGM Indonesia. Namanya benar-benar melonjak dalam dua tahun terakhir.

Merupakan salah satu pemain angkatan pertama di Belletron Ace, peran Lea di ingame dan outgame benar-benar krusial dalam perkembangan divisi wanita Bigetron secara keseluruhan.

Berbicara ingame, Lea sudah memberikan banyak prestasi untuk Belletron Ace. Saat pertama bergabung, dia adalah member termuda, tapi langsung ditunjuk sebagai kapten tim.



PINC Ladies 2019 adalah salah satu gelar yang diangkat Lea. Saat itu juga scene PUBGM Ladies mulai aktif dan kian berkembang sampai sekarang.

Ada beberapa turnamen kelas menengah lain yang berhasil digapai Lea. Tapi ia sempat rehat sejenak dari scene kompetitif pada 2020.

Saat itu Lea diyakini sedang sibuk menyelesaikan studinya dan juga aktif melakukan live streaming. Sampai akhirnya dia kembali ke skuad jelang PMPL Ladies. Lea memang sudah tak ada di skuad utama karena Kyra, Asha, Poteto, dan Babyla yang aktif bermain di turnamen yang mana mereka juara dua tersebut.

Sampai akhirnya Ace memastikan gelar juara PMPL SEA Ladies Season 3. Itu menjadi gelar juara terakhir dari Lea, karena pada akun Instagramnya dia memastikan resmi angkat kaki dari Belletron Ace.

Pada unggahan tersebut, gadis berkacamata itu mengungkapkan akan berhenti dari scene profesional.

Kemungkinan besar Lea akan tetap aktif sebagai streamer, menengok popularitasnya yang sangat besar di scene esports Indonesia. Ada juga yang bilang dia akan tetap di Belletron tapi menjadi manajer Ace, namun semua baru sekadar rumor belaka.

BACA JUGA: Akibat pengaturan skor dan pemalsuan dokumen, dua tim Lower League DPC 2021 Eropa gugur lebih awal