Alter Ego memperlihatkan performa istimewa pada laga pertama lower bracket menghadapi 10S Gaming Frost. Mereka menang absolut 2-0, Jumat (22/1).

Pada laga ini AE memberikan kejutan-kejutan yang membuat tim Jepang tak bisa berbuat banyak. Selain dimainkannya Caesius untuk mengisi pos Udil, Yam yang dikritik banyak orang juga membuat pembuktian.

Yam sebagai suksesor Ahmad di M2 terus diserang seiring performa kurang menggigit di fase grup. Tapi, eks player Aura tersebut sepertinya belajar dan benar-benar ingin membuktikan diri.

Hal ini terlihat di game pertama. Yam yang menggunakan Yu Zhong akhirnya bersinar. Dia benar-benar membabi buta dengan presisi ultimatenya yang hampir selalu tepat.



Hal ini memang didukung dengan pemilihan hero Jepang yang sebagian besar lembek. Tank mereka hanyalah Popol and Kupa, ditambah ada tiga mage yakni Pharsa, Kagura, dan Harley.

Tak ayal, Yu Zhong dari Yam berhasil menjadi MVP di laga tersebut dengan KDA yang terbilang gila yakni 10-1-5. AE menang mudah di game pertama.

Pada game kedua, giliran Leomurphy mendapatkan signature heronya yakni Chou. Ditambah hero tier-S macam Benedetta sampai Yi Sun-shin, AE pun kembali mengontrol game ini.

Jepang memang kembali memakai META yang unik karena untuk pertama kalinya combo Carmilla-Cecilion dimainkan.

Sayangnya, lagi-lagi perbedaan kelas terlihat. Alter Ego benar-benar unggul jauh sejak awal. Yam lagi-lagi menjadi sorotan setelah Benedettanya mengacak-acak lini belakang lawan. Ia pun menjadi player yang kembali membuat kill terbanyak di game ini. AE menang 2-0.

BACA JUGA: Lima pemain paling mencolok di fase grup M2