Grandfinal Piala Dunia Mobile Legends: Bang Bang (M1) memang sudah lewat. Tapi mungkin Rex Regum Qeon beserta para fansnya masih ada sakit hati karena kekalahan menyakitkan di sana.

Ya, RRQ sempat unggul 3-1 dan nyaris menjadi juara dunia MLBB. Tapi EVOS Legends bangkit dan membalikkan kedudukan menjadi 4-3. Mimpi menjadi tim Mobile Legends nomor satu dunia pun sirna.

Beberapa orang sudah mengungkap masalah RRQ di partai tersebut. Mulai dari kelelahan, kesalahan individual, dan lainnya.

Analis sekaligus caster Mobile Legends Indonesia, Veronica Fortuna, turut berbicara tentang grandfinal M1 kepada ONE Esports.



Menurut dia sebenarnya EVOS sempat alami masalah sampai tertinggal 1-3 dalam empat game pertama. Tapi setlah itu RRQ yang mendapatkan tekanan.

“Ada hal yang mengganjal ketika EVOS seperti sedikit meremehkan RRQ, padahal keduanya sama kuat. Hal ini terlihat dari draft yang mereka mainkan. Aneh ketika mereka memilih Gusion, karena EVOS jarang memakai hero ini. Entah menangkal RRQ mengambil Gusion atau bagaimana, tapi ini cukup aneh,” katanya.

“Permainan mereka pun sempat di press habis-habisan sama RRQ. Setelah empat game kan ada break, saya dengar sempat ada sedikit ribut dari player EVOS. Mungkin break itu yang membuat mereka menyelesaikan masalah sampai akhirnya kembali seperti EVOS yang sebelumnya.”

“Tapi memang perjalanan RRQ ga enak sama sekali sih. Mereka capek sehabis lawan Todak, itu pun empat game. Lalu istirahat sebentar saja. Gameplay mereka mulai bisa dibaca EVOS, kartunya ga bisa keluar semua. Dan sebenarnya rotasi role (ciri khas RRQ) itu bagus, bikin surprise.”

“Tapi minusnya juga ya kita jadi ga biasa ngikutin semua gameplay satu atau core yang berganti role karena tank harus benar-benar bedain. Kalau main sama A gini, B gini, C gini. Belum lagi kalau mention A kalau main hero yang berbeda seperti ini, dan lain pasti berbeda. Bikin sakit kepala. Mau ditodong gelar proplayer pun, mereka akan tetap keteteran,” tutur dia.

BACA JUGA: Data statistik menunjukkan RRQ jadi tim paling menarik bagi penonton di M1