Pro player esports kini menjadi mata pencaharian baru yang sangat menarik bagi kaum millenial. Bagaimana tidak, pemasukan para pro player terbilang sangat menjanjikan.
Tak sekadar menjadi pro player, para gamer juga bisa meraup pundi-pundi dari streaming maupun membuat channel Youtube. Seperti yang pernah dibocorkan CEO Louvre, Erick Herlangga, pemasukan seorang streamer sebulan bisa mencapai ratusan juta.
Meski begitu memang tak ada yang tahu pasti pemasukan seorang pemain. Sampai tanker Mobile Legends EVOS Esports, Yurino “Donkey” Putra, buka-bukaan soal ini.
- Galeri foto: EVOS juara, Donkey bar-bar akhirnya buka baju di panggung MPL
- Donkey: EVOS Indonesia siap bantai semua tim di M1
Pada sebuah video vlog milik JessNoLimit ketika makan malam dengan para roster Mobile Legends EVOS, Donkey dengan sangat gamblang mengungkapkan pemasukannya saat ditanya Jess.
Pemain berusia 30 tahun itu mengaku sebulan bisa mendapat Rp200-300 juta. Sebuah angka yang fenomenal. Tapi memang tak hanya dari pekerjaan sebagai pro player, tapi juga streamer.
Donkey memang aktif live di channel Nimo TV-nya. Ia juga punya channel Youtube dengan subscriber sebanyak 795 ribu.
Menilik fakta di atas, tak kaget jika makin banyak orang yang berambisi menjadi pro player maupun streamer. Sebuah pekerjaan baru yang sangat menjanjikan.
BACA JUGA: Satu syarat dari Donkey jika EVOS ingin ia batalkan rencana pensiun
