The International 10 (TI10) sebagai turnamen esport terbesar di dunia pada 2021 dengan total hadiah lebih dari US$40 juta, sudah akan memulai babak fase grup pada hari ini, Kamis (7/10/2021). Sejak beberapa hari sebelum turnamen, setiap tim pun telah mendapatkan ruang latihannya masing-masing.

Di fase grup TI10, setiap tim yang bertanding akan memainkan pertandingannya di ruang latihan mereka masing-masing. Baru di babak play-off nanti, setiap tim yang lolos akan bermain di main stage di Arena Nationala.

Sejauh ini, beberapa tim telah mengungkapkan kepada para penggemarnya tentang seperti apa ruangan yang mereka dapatkan untuk berlatih dan digunakan untuk memainkan pertandingan fase grup.


Pendapat Team Spirit dan OG tentang ruang latihan mereka di TI10

Team Spirit yang berhasil lolos ke TI10 melalui kualifikasi Eropa Timur, menyuarakan keprihatinan mereka atas ruang latihan yang disediakan penyelenggara untuk mereka melalui sebuah unggahan di akun Twitter resmi tim.

Di dalam video tersebut, manajer Team Spirit menunjukkan bahwa mereka memiliki ruang latihan dan tempat mereka bertanding di fase grup yang kurang memadai. Secara kolektif, ruangan tersebut juga berfungsi ganda sebagai dapur. Terlebih lagi, ruangan tersebut tidak dapat menampung semua anggota tim.

Selain itu, pihak Team Spirit juga menjelaskan tentang perlengkapan yang disediakan. Mereka mengklaim bahwa meja tidak nyaman untuk digunakan, kursi tidak dapat direbahkan karena ukuran ruangan yang kecil, dan internet tidak berfungsi 90 menit setelah mereka pindah ke kamar.

Keluhan terhadap akomodasi yang disediakan ini tidak hanya datang dari Team Spirit. Manajer tim OG, Valter “Shootsgud” Gomes, juga mengungkapkan kekesalannya melalui akun Twitter pribadinya.

Dota2, OG, ruang latihan TI10
Kredit: Shootsgud

“Layak? Ahah. Saksa bahkan tidak bisa pindah dari kursinya menuju ke Topson. Kami memiliki salah satu kamar jelek. Tidak ada meja tambahan, tidak ada kursi tambahan, tidak ada. Bahkan saya tidak bisa bekerja dari ruangan ini,” tulis Shootsgud.

“Masih menunggu hal ini untuk diperbaiki karena pemain hampir tidak bisa bergerak di sini.”

OG adalah juara bertahan dua kali di TI10. Mereka lolos ke TI10 melalui kualifikasi Western Europe setelah pertandingan yang intens menghadapi Tundra Esports. Di DPC, OG menempati posisi ke-35 di antara semua tim.


Virtus.pro dan T1 tunjukkan ruang latihan yang nyaman

Virtus.pro, ruang latihan TI10, Dota2
Kredit: Virtus.pro

Pada video dari Team Spirit tadi juga mengklaim bahwa pembagian ruangan ini didasarkan kepada peringkat mereka di DPC Point. Virtus.pro yang berada di urutan ketiga, memposting foto dari ruang latihan mereka di Twitter yang tampak jauh lebih luas.

Sementara T1 yang berada di urutan keenam di DPC Point, juga merilis video yang menyoroti kamar tempat mereka menginap, serta spesifikasi PC. T1 tampak nyaman dengan setting-an ruangan tempat mereka latihan yang begitu terlihat dalam video di laman Facebook milik Kuku.

Entah mengapa hal seperti ini terjadi, atau memang mungkin sudah menjadi kebiasaan dari waktu ke waktu. Namun, tentu kita berharap semua pemain dan tim mendapatkan fasilitas yang sama agar mereka bisa menunjukkan permainan terbaiknya di TI10.


Selain itu, cari tahu juga seperti apa perjuangan setiap tim dalam mencapai The International 10 dengan menonton film dokumenter Heroes of the Game yang dipersembahkan oleh Foodpanda.

BACA JUGA: Jadwal Dota 2 TI10, hasil pertandingan, klasemen, dan cara menonton turnamen