Rekap hari pertama pekan keempat ONE Esports Dota 2 SEA League: Dreamocel jadi kunci kemenangan BOOM Esports

Hari pertama di minggu terakhir musim reguler ONE Esports Dota 2 SEA League dipenuhi oleh aksi Dota 2 yang luar biasa. Pekan ini merupakan ajang perbaikan performa tim-tim papan tengah untuk menghindar dari ancaman eliminasi.

Pertarungan antara dua tim Dota 2 Filipina berakhir dengan hasil seri di mana Neon Esports dan Adroit sama-sama memenangkan satu ronde. Sementara itu, Baik Geek Fam dan BOOM Esports berhasil meraih poin penuh setelah menang dengan susah payah melawan T1 dan NEW Esports.

Neon Esports 1 – 1 Adroit Esports

Game pertama hari ini menampilkan duel carry yang sengit antara Neon Esports ‘Andrei “skem” Ong yang menggunakan Terrorblade dan Adroit Esports’ John Anthony “Natsumi-” Vargas bersama Phantom Lancer-nya.

Tetapi justru midlaner Neon Esports Erin Jasper “Yopaj” Ferrer yang membuat perbedaan saat menggunakan Ember Spirit. Yopaj tetap tenang dan bermain efisien saat dikepung oleh punggawa Adroit, Rafael “Rappy” Sicat Palo juga kerap melakukan penyelamatan gemilang dengan menggunakan skill ultimate Life Drain.

Ruang yang diciptakan para pemain Neon membuat “skem” bisa farming dengan cepat, ia kemudian mampu menghancurkan lineup Adroit di fase late game pertandingan dan memberi Neon Esports keunggulan 1-0.

Selanjutnya, Adroit berhasil menyamakan skor berkat kinerja luar biasa dari Magnus yang dipiloti oleh Mc Nicholson “Mac” Villanueva. Ia selalu bisa melancarkan inisiasi krusial dengan skill Reverse Polarity.

Skem dan Yopaj benar-benar tidak bisa berkutik berkat skill disable dari Adroit. Mac dkk akhirnya meraih kemenangan mudah di game 2 dan menutup pertandingan dengan hasil seri.

• InYourdreaM: ‘Target saya adalah BOOM Esports, Fnatic, dan Adroit’
• InYourdreaM beberkan kunci bermain Invoker

Geek Fam 2 – 0 T1

Meski T1 unggul skor kill 13-3 di awal game pertama, namun mereka tidak berhasil mendapatkan keunggulan networth dan experience yang cukup untuk melumpuhkan core dari Geek Fam. Dalam game pertama ini, T1 menggunakan strategi one-man-army mengandalkan Galvin “Meracle” Kang Jian Wen.

Di menit ke-32, T1 memutuskan untuk melakukan push ke high-ground lawan. Tapi Geek Fam berhasil mendorong Meracle menggunakan Force Staff dan menempatkannya di posisi yang tidak menguntungkan. T1 yang kehilangan carry-nya juga kehilangan semua kontrol map hingga akhirnya menyerah dan mengakui keunggulan Geek Fam.

Di game berikutnya, pemain support asal Indonesia, Kenny “Xepher” Deo unjuk gigi menggunakan Mirana. Ia bermain aktif di seluruh map dan membantu timnya memenangkan team-fight krusial di midlane. Saat itu, T1 mengeluarkan kombinasi skill Song of Siren dan Supernova, namun Xepher datang sebagai penyelamat dengan menggunakan Black King Bar dan menghancurkan Supernova T1.

Keunggulan networth yang signifikan membuat Raven mampu membawa Geek Fam meraih kemenangan di game kedua dan mengamankan poin penuh di pertandingan ini.

BOOM Esports 2 – 0 NEW Esports

Dalam pertandingan terakhir, Randy “Dreamocel” Sapoetra membawa timnya kembali ke jalur kemenangan dengan bermain fantastis di kedua game melawan NEW Esports. Setelah mendapatkan Battle Fury dengan cepat saat menggunakan Troll Warlord di game pertama, Dreamocel praktis bisa mendapatkan item kunci lainnya dalam waktu singkat. Hal itu membuat dirinya mampu mendominasi setiap team-fight.

Dengan bantuan spell Alacrity dari Mikoto yang meningkatkan damage dan attack-speed, Dreamocel menjelma jadi momok menakutkan yang memaksa NEW Esport menyerah di game pertama.

Di game kedua, Dreamocel lagi-lagi menjadi tulang punggung BOOM Esports dalam kemenangan comeback yang menegangkan. Dalam duel itu, BOOM memutuskan untuk menggunakan combo Faceless Void dan Phoenix yang terbukti efektif selama fase early game, namun kesulitan di tahap mid game.

Ketika NEW Esports mengantongi keunggulan 12.000 networth yang membuat mereka mengendalikan jalannya permainan. Di situlah Dreamocel tampil brilian dan membawa BOOM merebut kembali keunggulan dari tangan lawannya.

NEW Esports yang putus asa memutuskan untuk memberikan perlawanan terakhir dengan membeli Divine Rapier. Pada akhirnya, keputusan ini hanya membantu BOOM Esports mengamankan game terakhir lebih cepat setelah LaNcE yang memegang item tersebut berhasil dijatuhkan dalam Chronosphere Dreamocel.

Geek Fam dan BOOM Esports yang meraih 3 poin penuh sama-sama naik peringkat di klasemen sementara. Geek Fam menduduki posisi empat dengan 11 poin, sementara BOOM Esports naik ke posisi ketiga dengan total 12 poin.

Di sisi lain, hasil imbang yang didapat Adroit saat melawan NEON Esports tidak bisa mendongkrak mereka dari dasar klasemen dan semakin terancam dieliminasi.

BACA JUGA: Jhocam berbagi lima tips untuk bisa memainkan Tusk seperti pemain pro