Pertandingan terakhir di hari pertama babak playoff ONE Esports Dota 2 SEA League, Rabu (15/7/2020) ditutup oleh laga antara TNC Predator menghadapi Geek Fam. TNC Predator sukses meraih kemenangan dan melangkah ke final upper bracket setelah meraih kemenangan 2-0, tetapi dengan cara yang tak mudah.

Game pertama

TNC Predator berada di ambang kemenangan pada game pertama atas Geek Fam setelah mereka memiliki selisih net worth sebesar 26.000 gold. Mereka juga telah berhasil menghancurkan beberapa barak di markas lawan.

Namun, setelah ganking tepat waktu yang dilakukan para pemain Geek Fam kepada Morphling milik Kim “Gabbi” Villafuerte dan Ogre Magi dari Damien “kpii” Chok di midlane, Geek Fam berhasil mengatasi perlawanan TNC Predator di markas mereka dengan cara yang mengesankan, hingga sukses menjatuhkan empat hero TNC Predator untuk mengikis defisit gold dan XP serta membuka peluang mereka melakukan epic comeback.

Namun, TNC Predator akhirnya berhasil kembali mengambil alih permainan setelah Geek Fam tidak dapat menjatuhkan hero-hero support mereka. Kondisi ini semakin buruk setelah Troll Warlord dari Marc Polo Luis “Raven” Fausto tak mampu memenangi pertandingan hard carry menghadapi Morphling milik Gabbi.

Dengan skill dan item yang telah dikeluarkan Raven, ia tak dapat mengikuti team-fight. Selain itu kematian Raven membuat TNC Predator mendapatkan Divine Rapier, plus Trident yang baru diperoleh Gabbi, membuat mereka berhasil menyudahi perlawanan Geek Fam.



Game Dua

Setelah memberikan kesempatan kepada Geek Fam untuk melakukan comeback paling gila dari turnamen ini pada game pertama, TNC Predator memutuskan untuk memainkan di game kedua dengan jauh lebih aman. Armel Paul “Armel” Tabios bermain di midlane menggunakan Earth Spirit untuk membantu TNC menyeimbangkan permainan dengan jump-in Rolling Boulder dan ultimate Magnetize yang begitu oportunis.

TNC Predator juga melakukan penyesuaian yang tepat berdasarkan performa mereka di game pertama dan fokus pada kombo dari skill-skill yang ada untuk mengunci para hero Geek Fam.

Di sisi lain, Geek Fam juga memiliki kesempatan untuk merebut game kedua setelah sukses mengalahkan Naga Siren milik Gabbi, dan segera mencoba mengklaim Aegis of the Immortal untuk Lifestealer milik Raven. Sebagai gantinya, TNC Predator sukses memberikan waktu yang cukup bagi Gabbi untuk respawn untuk memaksa Geek Fam mundur.

Setelah itu, TNC Predator menjadikan barak milik Geek Fam yang masih tersisa sebagai target utamanya. Selama pengepungan, Geek Fam menggunakan semua skill yang mereka miliki untuk bisa kembali menjatuhkan Naga Siren milik Gabbi. Namun, mereka tidak dapat mempertahankan tingkat damage yang bisa dihadirkan untuk hero-hero TNC lainnya hingga dipaksa untuk menerima kekalahan.

Kemenangan 2-0 untuk TNC Predator ini membuat mereka berhak melangkah ke final upper bracket ONE Esports Dota 2 SEA League untuk kembali menantang Fnatic yang berhasil mengalahkan mereka di fase penyisihan grup dengan skor telak 2-0.

Sementara bagi Geek Fam, kekalahan ini membuat mereka haris turun ke lower bracket untuk menghadapi pemenang dari pertandingan antara BOOM Esports vs Team Adroit.

BACA JUGA: Fnatic ke final upper bracket ONE Esports Dota 2 SEA League usai tekuk Neon Esports