Industri esports yang semakin menggelora di Indonesia tidak luput dari perhatian Telkom dan IndiHome yang resmi meluncurkan sebuah program Limitless Esports Academy atau LEAD by IndiHome

Perkembangan dunia digital khususnya game memang luar biasa, dan semakin hari semakin banyak orang-orang memainkan game sekaligus bermimpi menjadi pemain yang mentas di scene profesional esports. 

Salah satu poin penting dalam ekosistem esports adalah kaderisasi atlet dan di sinilah Telkom dan IndiHome melalui LEAD hadir untuk memberi jalan bagi mereka yang ingin mewujudkan mimpi, seperti yang diungkap oleh FM Venusiana R, selaku direktur consumer service Telkom. 

LEAD by Indihome
FM Venusiana R

“LEAD by IndiHome adalah sebuah akademi athlete enablement yang memberdayakan pemain atau gamer yang tadinya hanya bermain sebatas hobi menjadi atlet profesional,” ujarnya. 

“Kami ingin menciptakan pemain yang memiliki daya saing di level internasional sebanyak mungkin. Bersama LEAD mereka bisa belajar menjadi atlet esports yang hebat.”



Lebih jauh lagi program LEAD ini menawarkan hal yang lebih dari sekadar meningkatkan kemampuan bermain, tetapi juga menajamkan faktor mental layaknya pemain pro akan ikut diasah. 

“Masalah terbesar yang terjadi saat ini adalah, banyak pemain yang mengenal game sebagai hobi sehingga masih banyak yang belum memahami bagaimana berperilaku dan bertindak sebagai atlet,” ujar Henov Iqbal Assidiq selaku head coach LEAD. 

“Prinsip athlete enablement yang diusung oleh LEAD, tidak hanya mengasah set kemampuan bermain, tetapi di akademi ini para peserta akan diasah mentalitasnya.” 

“Jadi nantinya para peserta tidak dilatih hanya supaya jago dalam bermain, tetapi juga diasah untuk menjadi seorang atlet yang mampu berpikir, bertindak dan mengambil keputusan layaknya atlet profesional.”

Pendaftaran dan skema pembinaan LEAD by IndiHome

Pendaftaran program LEAD ini sudah dibuka melalui laman khusus IndiHome. Peserta bakal disaring melalui turnamen dua wilayah Barat dan Timur yang akan menghasilkan delapan tim (masing-masing empat perwakilan dari setiap wilayah dengan total 40 pemain) terbaik di Indonesia. 

Delapan tim ini akan mengikuti fase pembinaan pertama dengan pemberian materi-materi dasar yang berlangsung selama dua setengah minggu. Untuk melangkah ke fase kedua, para peserta harus mengikuti ujian untuk lolos ke pembinaan berikutnya. 

Pembinaan fase kedua ini akan diikuti oleh 14 orang (awardee) dan akan berlangsung selama dua bulan dengan pemberian materi-materi advance, termasuk pengetahuan tentang atlet.

Setelah pembinaan fase kedua selesai, akan ada kelulusan yang ditandai dengan turnamen invitational tertutup yang bakal menjadi ajang unjuk kepiawaian para peserta yang sudah menuntaskan pendidikan di akademi LEAD.

BACA JUGA: Tertarik dengan build Support Miss Fortune Wild Rift?