Sentinel telah memenangkan turnamen Ignition Series Amerika Utara kedua mereka dengan tampil dominan saat menghadapi Team Envy di Grand Final turnamen Pop Flash Valorant.

Setelah dikalahkan oleh TSM di FaZe Clan Invitational, Jay “Sinatraa” Won cs kembali bangkit untuk menjadi lebih kuat, mereka menunjukkan hal itu di turnamen Pop Flash.

Setelah mendominasi fase grup dengan mengalahkan Team Envy dan Immortals, Sentinels kemudian menghancurkan Dignitas di pertandingan semifinal upper bracket. Sentinels mencetak kemenangan game terbesar mereka dengan mengeksekusi permainan sempurna melawan Dignitas di game pertama yang berakhir dengan skor 13-0.

Di Grand Final, Sinatraa membuktikan lagi jika ia pantas disebut sebagai pemain Valorant terbaik di dunia. Sinatraa dinobatkan sebagai MVP Pop Flash setelah penampilan spektakulernya di partai Grand Final.

Sentinel mengejutkan Envy di awal pertandingan dengan empat kill oleh “zombie” Jared Gitlin yang sedang on-fire menggunakan agen Cypher. Kemudian ia menyerang site B dan memberi timnya kemenangan di babak pistol.

Setelah tertinggal 8-0 dari Sentinels, Envy berhasil bangkit dan memenangkan tiga ronde berturut-turut. Namun Sinatraa yang menggunakan Sova menghancurkan momentum Envy dengan melancarkan skill ultimate Hunter’s Fury yang sempurna. Sinatraa menghempaskan ultimate-nya dari tengah Garage ke site C dan berhasil mengamankan dua kill terhadap agen Envy yang sedang mempertahankan bom.

Setelah memenangkan game pertama dengan skor 13-9 di map Haven, Sentinels semakin tak terhentikan dengan melibas lawannya 11-1 di paruh pertama game kedua, kali ini Sinatraa menggunakan agen Phoenix. Meski Envy mengeluarkan upaya terbaiknya, mereka akhirnya kalah 13-7 di game kedua ini.



Di game ketiga yang menggunakan map Split, kedua tim tampak seimbang hingga babak pertama ditutup dengan skor imbang 6-6. Tapi Sinatraa lagi-lagi menjadi faktor pembeda.

Pada ronde kedelapan, Envy melakukan push site B saat waktu hanya tersisa 15 detik. Sinatraa menggagalkan segala upaya Envy untuk menanam bom dengan mengerahkan semua skill Raze.

Pada ronde ke-18 game, Sinatraa melakukan push ke arah site B tepat ketika Envy memutuskan untuk menutup kawasan tengah map. Sinatraa menggunakan skill ultimate-nya untuk membasmi pemain Envy yang tersisa.

Sentinel mengamankan gelar juara turnamen Pop Flash Valorant setelah memenangkan game ketiga dengan skor 13-8.

Gelar ini membuktikan jika Sentinels merupakan salah satu tim Valorant terbaik di dunia, terutama ketika Sinatraa sedang menggila.

BACA JUGA: Shroud takkan bergabung dengan tim Valorant profesional