Mixwell, CEO G2 Esports, baru-baru ini mengatakan jika Leaderboard sistem untuk rank Radiant (rank tertinggi) di VALORANT harus segera diterapkan. Dan sekarang, tampaknya Riot mengubrish masukan tersebut.

Direktur game VALORANT Joe Ziegler mengonfirmasi kehadiran sistem leaderboard dengan mengatakan timnya sedang mengerjakan sistem tersebut. Namun ia belum bisa memastikan kapan sistem itu dirilis.

“Kami sedang mengerjakan sistem serupa, tetapi belum ada estimasi waktu pengerjaan yang pasti,” kata Ziegler.

“Kami tentunya ingin memberi pemain kesempatan untuk menentukan siapa yang terbaik dari yang terbaik.”



Persaingan rank untuk pemain papan atas saat ini hanya sebatas mencapai rank Radiant saja, tanpa ada kejelasan siapa yang lebih baik dan siapa yang lebih buruk. Hal ini sangat berbeda dengan game Riot lainnya. League of Legends misalnya, game itu memungkinkan para pemain top bersaing untuk mendapatkan peringkat satu di wilayahnya masing-masing.

Sistem leaderboard rank akan menambah aspek kompetitif pada ranked match VALORANT, dan juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi mereka yang mampu mendaki papan atas leaderboard region.

Kemudian Mixwell berependapat bahwa Riot harus membiarkan pemain masuk ke ruang latihan sambil menunggu antrian ranked match. Sentimen ini juga digaungkan oleh pro player dan komunitas VALORANT, mereka ingin bisa berlatih sambil menunggu match tiba. Hal tersebut akan sangat bermanfaat bagi pemain dengan rank tinggi yang sering mengalami antrian lama.

BACA JUGA: Riot berencana rilis 6 agent VALORANT per tahun