Dari waktu ke waktu, popularitas Valorant berkembang sangat pesat. Baru dirilis pada pertengahan 2020, kini scene esports dari game FPS garapan Riot Games ini telah menjelma menjadi salah satu yang terbesar di dunia.
Sejak game ini berada dalam fase open beta, Valorant telah berhasil menarik minat banyak organisasi esports besar di dunia untuk membentuk divisi. Kini, salah satu organisasi besar terbaru yang telah memutuskan untuk masuk ke scene Valorant adalah OG Esports.
Melalui sebuah unggahan di akun Twitter organisasi, OG Esports memperkenalkan daftar roster mereka tersebut pada Selasa (16/2/2021). Tim ini diperkuat oleh Benjamin “uNKOE” Chevasson, Keven “TviQ” Lindström, Dragan “elllement” Milanović, Theo “OniBy” Tarlier, Dylan “aKm” Bignet, serta pelatih Julian “daemoN” Ducros.
Dari daftar pemain tersebut, tiga di antaranya adalah eks player Overwatch. Mereka adalah uNKOE, TviQ, dan aKm. Sementara elllement adalah eks pemain Counte-Strike: Global Offensive.
- Pemain Valorant takkan bisa lagi bergerak sambil menembak dengan nyaman
- Berapa banyak uang telah Anda dihabiskan di Valorant? Ini cara untuk mengetahuinya
Fenomena perpindahan player dari game lain ke Valorant ini adalah hal lumrah. Bahkan sebagian besar player profesional Valorant saat ini juga berasal dari game lain, terutama CS: GO sebagai penyumbang terbesar.
Ada banyak hal yang membuat para pemain CS: GO ini ramai-ramai pindah haluan ke Valorant. Baik karena mereka kesulitan untuk menembus level tertinggi maupun karena berpikir Valorant memiliki banyak hal unik yang ditawarkan dalam bermain game FPS.
Divisi Valorant milik OG Esports ini akan melakukan debutnya di ajang Valorant Champions Tour 2021: Europe Stage 1 Challengers 2. Di ajang ini, mereka akan bersaing dengan tim-tim Eropa lainnya yaitu Ninjas in Pyjamas, Wave Esports, dan FunPlus Phoenix serta beberapa tim yang berasal dari kualifikasi terbuka.
BACA JUGA: Morph Team resmi bubarkan divisi Valorant
