Riot Games telah menonaktifkan map Haven dari ranked match VALORANT setelah terjadi eksploitasi yang membuat pertandingan menjadi tidak adil dengan memanfaatkan kemampuan agent Reyna.
Di lokasi bom C, pemain yang menggunakan Reyna dapat memakai kemampuan Dismiss untuk melewati beberapa platform dan masuk ke dalam box. Hal ini memungkinkannya untuk menghilang dan tidak bisa disentuh, di mana kemudian ia bisa dengan bebas menanam bom namun lawannya tidak bisa menjinakkan bom tersebut.
Untuk melakukan hal itu, Reyna harus membawa bom ke lokasi C dan membunuh musuh saat berada di dekat kotak. Kemudian dia dapat menggunakan Dismiss untuk masuk ke tengah kotak platform dan menanam bomnya di sana, dengan begitu, lawan tidak akan bisa mendekati bom tersebut.
Dari dalam kotak tersebut, Reyna juga bisa menembak lawan sementara sang lawan tidak bisa melihat dirinya.
Tidak seperti eksploitasi lain yang pernah terjadi, glitch Reyna ini membutuhkan beberapa perbaikan yang sangat spesifik, oleh karena itu Riot menutup map tersebut untuk sementara waktu.
Riot sebenarnya sudah menonaktifkan Haven di ranked match empat jam sebelum pengumumannya dikeluarkan. Eksploitasi ini dikonfirmasi akan memakan waktu perbaikan selama satu hari.
“Kami mengetahui telah terjadi eksploitasi di map Haven dan memutuskan untuk menonaktifkan map tersebut dari ranked match sampai kami bisa memperbaikinya dalam waktu sehari,” kata Riot.
Eksploitasi ini sudah ada selama sekitar satu minggu. Saat fase beta, Omen juga mampu melakukan teleportasi ke area yang sama menggunakan skill From the Shadows.
BACA JUGA: Valorant Pacific Open hadir dengan hadiah US$20.000
