Portal game online milik Valve, Steam, baru saja melampaui 26,4 juta pengguna dalam satu waktu sekaligus memecahkan rekor sebelumnya di angka 25,4 juta.
Pandemi COVID-19 menyebabkan ribuan orang di seluruh dunia tinggal di rumah dan menemukan hobi baru untuk menghibur diri. Hal ini berdampak positif pada jumlah pengguna baru di Steam, itu terlihat dari catatan rekor pengguna dalam satu waktu yang berhasil dipecahkan selama tiga bulan terakhir secara berturut-turut.
Rekor tersebut baru-baru ini dipecahkan pada 2 Januari ketika 25,4 juta pemain online di Steam secara bersamaan. Tren terus berlanjut karena para pemain masih menghabiskan lebih banyak waktu di rumah karena virus corona tak jua berhenti memengaruhi kehidupan sehari-hari secara global, dan rekor itu dipecahkan lagi pada Minggu (7/2/2021).
- Sesaat lagi Steam resmi masuk ke pasar China
- Steam ungkap statistik di tahun 2020 dan rencana untuk 2021
Steam Database melaporkan 26,3 juta pengguna online dalam satu waktu, ini adalah peningkatan signifikan dari rekor sebelumnya. Situs web tersebut juga melaporkan 621.000 pengguna baru di bulan Januari, kenaikan dua setengah persen. Steam telah mengalami pertumbuhan yang stabil sejak Agustus 2020, dan tren tersebut tampaknya tidak berubah.
Eurogamer melaporkan Steam mencapai lebih dari 120 juta pengguna aktif pada bulan Januari, yang lebih tinggi daripada pengguna bulanan Xbox Live dan PlayStation Network. Ribuan pemain terjun ke dunia PC pada tahun 2020, dan platform Steam terus bertambah populer.
Besar kemungkinan video game akan terus bertambah populer selama pemain di seluruh dunia masih terjebak di rumah.
BACA JUGA: Valve rilis daftar game terbaik Steam
