Publisher game yang bermitra Riot Games, Riot Forge, baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan menunda perilisan dari Ruined King: A League of Legends Story hingga 2021.

Sebelumnya, Riot Forge juga telah menghadirkan pengumuman “Early 2021” untuk single-player RPG ini di League of Legends World Championship 2020 pada Oktober 2020. Artinya mereka akan menghadirkan Ruined King di awal 2021.

Namun, tampaknya hal ini akan kembali meleset. Dengan adanya kendala yang menghalangi proses pembuatannya, Riot Forge dan pengembang mitra, Airship Syndicate, mereka telah memutuskan untuk melabeli perilisan game ini dengan “Coming 2021”.

“Value utama kami sebagai Riot Forge cukup sederhana. Kami ingin bermitra dengan pengembang indie yang dapat menceritakan kisah menarik dan ingin transparan dengan komunitas kami,” ucap pihak Riot Forge.

Meskipun ini adalah game single-player RPG, Ruined King meminjam banyak hal dari universe League of Runeterra. Anda dapat menggunakan kru karismatik dari para champion populer seperti Miss Fortune, Yasuo, dan Ahri serta bertualang ke Black Mist untuk melawan Ruined King yang terkenal.



Sebagai game yang merupakan proyek bersama dengan Airship Syndicate yang mengambil alih kendali pengembangan, Riot Forge sangat ingin memberi pengembang indie lebih banyak waktu untuk menyempurnakan game.

“Kami sangat senang Anda mengalami petualangan fantastis yang telah dibuat oleh Airship Syndicate dengan Ruined King dan ingin memastikan bahwa kami mendukung visi mereka dan memberi Anda game yang luar biasa,” kata Riot Forge.

Dengan hadirnya label “Coming 2021” ini, artinya penggemar semakin tidak memiliki clue kapan game ini akan dirilis. Paling buruk game RPG ini baru akan hadir di akhir 2021.

BACA JUGA: Riot Games telah hadirkan teaser soal agent Valorant baru di map IceBox?