Creative Director untuk game Assassin’s Creed: Valhala, Ashraf Ismail, kini telah mengundurkan diri dari jabatannya di Ubisoft setelah dirinya tersandung kasus tuduhan perselingkuhan di luar nikah dan pelecehan seksual dengan penggemar.

Seperti dikutip dari Polygon, Ismail dilaporkan oleh beberapa orang terdekatnya telah menyelingkuhi istrinya beberapa kali. Bahkan ada salah satu dari pelapor yang merupakan seorang wanita, mengungkapkan bahwa Ismail pernah memiliki hubungan dengan dirinya karena menyembunyikan pernikahannya dan meminta merahasiakan hubungan mereka dari keluarga dan teman-temannya.

Setelah tuduhan tersebut, Ashraf Ismail memilih untuk mengundurkan diri dari posisinya dan juga menghapus akun Twitter-nya setelah memposting cuitan terakhirnya:

“Saya mundur dari proyek kesayangan saya untuk menangani dengan benar masalah-masalah pribadi dalam hidup saya. Kehidupan keluarga dan saya sendiri sedang hancur. Saya sangat menyesal kepada semua orang yang terluka dalam hal ini,” tulis Ismail.

Sejak cuitan terakhir Ismail, Ubisoft juga telah mengeluarkan pernyataan di mana mereka meminta maaf kepada semua orang yang terkena dampak dari kasus ini dan sejak saat itu telah melakukan penyelidikan mendalam dengan janji “akan mengambil tindakan disiplin yang sesuai”.



Tuduhan pelecehan seksual dan perselingkuhan yang mengguncang industri game seperti ini bisa dibilang bukan sesuatu hal yang baru. Dari para petinggi, sutradara game, hingga streamer di dalam komunitas, sering kali dikabarkan menghadapi tuduhan seperti ini.

Kondisi ini juga menghadirkan pertanyaan tentang keselamatan dan budaya kerja yang terjadi kepada karyawan wanita dalam industri game semakin mencuat.

Ismail bekerja sebagai Creative Director di Ubisoft Montreal untuk Assassin’s Creed: Valhalla yang rencananya akan dirilis pada Desember 2020. Valhalla adalah game keduanya sebagai Creative Director, di mana yang pertama adalah Assassin’s Creed: Origins pada 2017.

Meski belum ada konfirmasi dari Ubisoft, kondisi seperti ini bukan tidak mungkin akan sangat berdampak pada pengerjaan game Valhala dan kemungkinan besar perilisan permainan ini akan molor dari rencana awal.

BACA JUGA: Assassin’s Creed 2 digratiskan di Uplay