Kantor cabang Riot Games di Korea Selatan kembali berhasil membantu misi Overseas Korean Cultural Heritage Foundation (OKCHF) memulangkan harta peninggalan bangsa mereka. Kali ini mereka sukses membantu memulangkan dua artefak bersejarah milik Negeri Gingseng tersebut dari luar negeri.

Selama kurang lebih delapan tahun terakhir, Kantor cabang Riot Games di Korea Selatan telah memberikan sumbangan sebesar 5 miliar won atau sekitar Rp 61,2 miliar untuk membantu memulangkan dua artefak bersejarah.

Artefak tersebut berupa cap dari Istana Junghwagung dan toples porselen putih dari Istana Idonggung pada abad ke-19. Berdasarkan laporan dari The Korea Herald, kedua benda bersejarah itu nantinya akan disimpan di Musuem Istana Nasional Korea.

Credit: OKCHF
Credit: OKCHF

Donasi ini adalah yang ke-5 dilakukan Riot Games Korea Selatan untuk membantu OKCHF memenangi pelelangan di New York, Amerika Serikat.

Sejak didirikan pada tahun 2012, OKCHF telah berhasil memulangkan 373 artefak dari 23 kasus, dimana lima kasus di antaranya sukses dimenangi berkat kucuran dana dari Riot Games Korea.

Kelima kasus tersebut adalah membantu memulangkan Triad Shakyamuni dari State Hermitage Museum di AS pada 2014, Buku Penanaman Bambu untuk Putri Mahkota Hyomyeong dari lelang di Prancis pada 2018, Cetakan dari Balok Kayu Koleksi Kim Dohwa (Cheogam) Writings, serta beberapa pelelangan kecil di Jerman pada April 2019.

Selain itu, Riot Games Korea juga berkontribusi dalam memelihara Istana Kerajaan yang ada di negaranya dan memperbarui museum Korea Selatan di AS di antara banyak kontribusi besar lainnya.