Microsoft Series X tampaknya bakal akrab dengan Facebook Gaming, itu karena baru-baru ini Microsoft telah menutup platform streaming Mixer miliknya dan bekerjasama dengan Facebook Gaming.

Pengumuman yang agak mengejutkan ini disertai anjuran Microsoft kepada pengguna dan streamer Mixer-nya untuk beralih ke layanan streaming Facebook gaming. Dalam waktu sebulan ke depan atau tepatnya mulai 22 Juli nanti, semua aplikasi dan situs Mixer akan dialihkan secara otomatis ke Facebook Gaming.

Platform live streaming Beam diakuisisi oleh Microsoft pada tahun 2016, dan mengubah namanya menjadi Mixer pada tahun 2017. Namun, Mixer tampaknya tidak memenuhi harapan Microsoft dan tertinggal jauh dari Twitch, YouTube, dan Facebook Gaming.

“Jika membandingkan jumlah penonton aktif bulanan Mixer dengan beberapa platform besar lain, kami tertinggal jauh,” kata kepala game Microsoft Phil Spencer kepada The Verge. “Saya pikir komunitas Mixer akan mendapat manfaat dari cangkupan luas yang dimiliki Facebook, mereka mampu menjangkau pemain dengan cara yang sangat mulus melalui platform sosial yang dimilikinya.”



Kemitraan dengan Facebook Gaming ini dibuat sekitar lima bulan sebelum rilis Xbox Series X, yang saat ini dijadwalkan untuk meluncurkan pada musim liburan nanti. Dengan demikian, konsol Microsoft generasi berikutnya mungkin akan diluncurkan dengan tambahan layanan Facebook Gaming untuk mereka yang ingin melakukan streaming di konsol tersebut.

Bekerjasama dengan Facebook berarti Microsoft dapat mendedikasikan sumber dayanya untuk tidak hanya membuat Xbox Series X sukses, tetapi juga fokus pada layanan streaming. Microsoft saat ini sedang mengembangkan “Project xCloud”, layanan streaming game versi beta yang menggunakan kekuatan infrastruktur cloud Microsoft untuk melakukan streaming game Xbox ke perangkat Android. Oleh karena itu, kerjasama itu diyakini bisa membantu perkembangan Project xCloud.

Project xCloud dijadwalkan untuk dirilis penuh menjelang akhir tahun dan akan dipaketkan ke dalam layanan Xbox Game Pass. The Verge melaporkan bahwa xCloud akan memberikan opsi untuk memainkan game yang sedang ditonton, fitur seperti itu sudah lebih dulu diperkenalkan oleh platform streaming game “Google Stadia”.

“Ketika kami berpikir tentang xCloud dan peluang untuk menyajikan game kepada 2 miliar pemain, kami tahu jika menemukan audiens yang besar sangatlah penting, dan Facebook jelas memberi kami kesempatan itu,” kata Spencer.

Menyentuh audiens dalam jumlah besar dapat membantu Microsoft untuk membangun Project xCloud. Hal itu juga berpotensi membuat xCloud menjadi layanan streaming game komprehensif, sebuah layanan yang diyakini bisa membuat konsol game menjadi tidak diminati di tahun-tahun mendatang.

BACA JUGA: Game-game yang diungkap melalui event Microsoft Xbox Series X