Simone Lim yang baru berusia 7 tahun, sukses menjadi juara di turnamen Pokémon Oceania International Junior Championships serta sukses merebut hati para fan game tersebut di seluruh dunia berkat penampilannya yang luar biasa.

Turnamen Pokémon Oceania International Junior Championships ini digelar pada akhir pekan lalu di Melbourne, Australia. Secara mengejutkan, Simone Lim sukses mengalahkan unggulan nomor satu pada ajang ini yang lebih tua dan berpengalaman karena pernah menjuarai beberapa turnamen Pokémon, termasuk Hartford Regional Championship, Justin Miranda-Radbord.



Pada pertandingan terakhir di babak grand finals, Simone Lim menurunkan Pokémon terakhirnya, Tyranitar. Sementara Radbord masih memiliki Rhypherior dan Dusclops. Dengan tidak ada lagi ruang untuk melakukan kesalahan, Lim dengan percaya diri sukses membaca langkah Radbord selanjutnya.

Lim meramalkan bahwa Radbord akan menggunakan Protect on Rhyperior. Hal ini memberinya kesempatan sempurna untuk melumpuhkan Pokemon lawan dengan Crunch, kemampuan dark-type, di mana Dusclops sangat lemah untuk menghadapinya.

Setelah itu, Lim kemudian menggunakan serangan Superpower Tyranitar kepada Pokemon musuh, Rhyperior, untuk mengakhiri pertandingan dan mengamankan gelar Pokemon Sword dan Shield pertamanya.

Pasca-pertandingan, Simone Lim pun mendapatkan boneka Eevee dan menghadirkan sesi wawancara esports paling menggemaskan yang pernah kami lihat. Keberhasilan ini juga membuat Simone Lim berhak atas hadiah uang sebesar US$5.000 (lebih dari Rp69 juta), tetapi ia lebih memilih mengambil beasiswa.

BACA JUGA: Team Liquid jadi tim esports paling menarik perhatian sepanjang 2019