Matthew “Nadeshot” Haag adalah founder sekaligus CEO dari organisasi esports, 100 Thieves. Namun, dia tak ragu untuk memuji tim lain, FaZe Clan.

100 Thieves bisa dibilang sebagai tim baru di dunia esports. Nadeshot bersama pemilik tim basket Cleveland Cavaliers, Dan Gilbert serta rapper, Drake, baru mendirikan organisasi ini pada 2017 silam. Terlepas dari itu 100 Thieves cukup berkembang dan mampu berbicara di kompetisi sejauh ini.

100 Thieves punya roster dari empat game besar yakni Apex Legends, Call of Duty, Fortnite, dan League of Legends. Meski begitu prestasi terbaik baru datang dari cabang COD ketika mereka menjuarai Call of Duty World League di London dan Anaheim.

Terlepas sudah memiliki organisasi sendiri, Nadeshot mengakui bahwa FaZe Clan masih menjadi organisasi esports terbaik yang ada sekarang.

“Saya pikir satu hal yang tak bisa Anda bantah adalah FaZe Clan masih menjadi organisasi esports terbesar saat ini. Mereka punya standar kultur untuk para kreatornya yang sangat inovatif. Satu alasan yang membuat saya begitu respek dengan FaZe Clan,” katanya dikutip Dexerto.

“Saya seakan seperti pengikut mereka, yang mana FaZe sangat berpengaruh pada kultur bermain game di komunitas. Itu menjadi sesuatu yang menginspirasi saya membangun 100 Thieves,” lanjut dia.

FaZe Clan memang berdiri jauh sebelum 100 Thieves. Sejak 2010 organisasi ini sudah muncul dan menghiasi dunia esports.