Final PUBG Mobile Global Championship (PMGC) 2020 tidak akan diadakan di Coca-Cola Arena di Dubai seperti yang direncanakan sebelumnya. Para pemain akan bertanding dalam ruang isolasi setelah tiga pemain dinyatakan positif COVID-19, demikian diumumkan PUBG Mobile Esports di Facebook hari ini.

Postingan itu mengatakan ketiga pemain “tetap sehat” dan belum menunjukkan gejala apa pun. Para pemain telah ditempatkan di bawah karantina, bersama dengan semua orang yang berhubungan dekat dengan mereka.

“Tim kami memberikan semua dukungan yang diperlukan, termasuk bantuan medis dari fasilitas kesehatan dan kami akan berusaha keras untuk pemulihan mereka,” kata Tencent. Identitas ketiga pemain tersebut belum terungkap.



Karena hal tersebut ini, Tencent memutuskan untuk membuat semua pemain bersaing di PMGC dalam ruang isolasi di hotel mereka, bukan di venue. Perusahaan tersebut mengatakan kesehatan dan keselamatan para pemain tetap menjadi “prioritas utama”.

Semua pemain telah ditempatkan di bawah karantina untuk mencegah penyebaran COVID-19 lebih lanjut. Kemarin, Uni Emirat Arab mendaftarkan 3.491 kasus virus korona baru, terbanyak sejak pandemi dimulai, menurut data JHU CSSE COVID-19.

PUBG MOBILE Global Championship Finals Announcement:Following the COVID testing upon entry to the PMGC Finals, three…

Posted by PUBG MOBILE Esports on Wednesday, January 20, 2021

Meski demikian, kita tetap harus memberikan dukungan penuh kepada Bigetron Alpha dan Aerowolf Limax yang akan berjuang mengharumkan nama Indonesia di turnamen PUBG Mobile tersbesar ini. Ayo kobarkan semangat INDOPRIDE!

BACA JUGA: Bocor! Begini gambaran dari kemegahan stage final PMGC Season 0