Setelah mengalami penundaan selama enam pekan akibat kekhawatiran terkait pandemi COVID-19, NBA 2K League siap menyelenggarakan musim ketiga mereka pada 5 Mei 2020 yang diselenggarakan secara online.

Sejak tanggal tersebut, akan ada setidaknya enam pekan penuh aksi dari pertandingan-pertandingan yang diselenggarakan, meski para pemain melakukannya dari gamehouse masing-masing tim.



Penyelenggaraan musim ketiga NBA 2K League ini juga dilakukan bukan tanpa persiapan. Bahkan setiap pemain yang akan tampil di ajang ini telah melakukan karantina mandiri sebagai salah satu syarat untuk mengikuti turnamen, meski digelar secara online.

“Kami sangat senang untuk mengabarkan secara resmi tentang musim NBA 2K League 2020 dari jarak jauh dan berharap kegembiraan kompetisi NBA 2K League menjadi cara baru yang menyenangkan bagi para penggemar untuk kembali terhubung dan terlibat dengan liga kami selama masa-masa yang belum pernah terjadi sebelumnya (pandemi),” ucap Direktur Pelaksana NBA 2K League, Brendan Donohue.

“Para pemain kami telah melakukan karantina dengan rekan satu tim mereka sebagai persiapan diri menghadapi musim baru ini dan sekarang akan memiliki kesempatan bersaing satu sama lain dan menunjukkan bahwa mereka adalah yang terbaik di dunia.”

Mulai 5 Mei, empat pertandingan akan dimainkan setiap Selasa hingga Jumat. Setiap pertandingan akan dimainkan dengan format best-of-three (BO3), di mana setiap kemenangan pada masing-masing game akan tercatat dan diperhitungkan di dalam catatan musim reguler setiap tim.

Sebelumya, turnamen ini diikuti oleh 23 tim, di mana pada musim kedua yang lalu menghadirkan 14 tim terbawah di klasemen liga akan bertanding di NBA 2K League Playoffs. Semua pertandingan NBA 2K League ini akan disiarkan langsung di saluran Twitch dan YouTube resmi mereka.

BACA JUGA: 16 pebasket aktif NBA bersaing di NBA 2K Players Tournament untuk bantu penanggulangan COVID-19