Sebagai laga penutup di hari kedua pekan terakhir MPL Indonesia Season 6, tersaji pertarungan antara dua nama besar, EVOS Legends dan Bigetron Alpha.

Meski keduanya sudah dipastikan lolos ke babak playoff, tentunya pertandingan ini tetap penting mengingat kemenangan atas tim besar akan menjadi dukungan moral yang signifikan menjelang memasuki persaingan di babak play-off.

Di game pertama, EVOS menggunakan strategi khas mereka dengan sidelane Angela. Di sisi lain Bigetron mengandalkan hyper carry Ling dengan tiga hero keras di barisan depan.

EVOS mengambil keunggulan di early game setelah Wannn mendapatkan dua kill di midlane. Memanfaatkan modal early game, di menit enam EVOS memperbesar keunggulan networth menjadi 3000 gold. Bigetron kian tertekan setelah mereka kehilangan dua inner turret di menit 11.

EVOS akhirnya mampu mengunci kemenangan game pertama pada menit ke -16 berkat bantuan lord kedua. Game ini berakhir dengan skor kill 10-3.



Game kedua menjadi panggung duel dua hyper carry marksman, Roger untuk EVOS dan Yi Sun Shin di sisi Bigetron. Kali ini kedua tim sama-sama kuat di earlygame. Baik Branz dan Wannn mampu melakukan farm dengan baik.

Memasuki menit ke-10, kedaan masih berimbang untuk kedua tim. Tidak lama kemudian, EVOS Legends bisa mengambil alih kendali pertandingan setelah menjatuhkan Yi Sun Shin dan memenangkan team-fight.

Bermodal satu Lord dan keunggulan 4.000 Gold, EVOS mencoba melakukan push pada wilayah pertahanan Bigetron. Tapi upaya itu dimentahkan pertahanan kokoh Branz cs.

EVOS kembali mencoba meratakan base lawan dengan mengamankan Lord ketiga, dan kali ini Wannn dkk berhasil melakukannya dan mampu memenangkan game untuk meraih poin penuh.

BACA JUGA: 5 alasan EVOS Legends alami krisis di MPL ID Season 6