Venom atau yang bernama asli Jeanne merupakan salah satu pemain ladies veteran yang sudah aktif cukup lama di scene kompetitif.

Namanya sempat besar di Belletron dan menjadi salah satu core wanita paling mematikan saat itu. Venom pun masih aktif kompetitif sampai saat ini.

META sempat jadi masalah buat Venom

Sebelum META hyper carry di Mobile Legends, Venom begitu mencolok sebagai core yang biasa memainkan marksman. Tak jarang dia menggendong Belle pada zamannya dengan hero-hero mematikan.

Tapi sejak ada META hyper diteruskan dengan jungler, performa gadis berambut panjang ini meredup. Ia menghilang dari skuad utama Belletron dan hanya jadi cadangan selama beberapa waktu. Sampai akhirnya dilepas ke Morph Akasha beberapa waktu lalu.



Venom siap kembali ke performa puncak

Bersama Morph pun perjuangan Jean masih harus dilakukan. Ia tak selalu jadi starter pada beberapa laga Morph di UniPin Ladies Series MLBB maupun WSL Season 3.

Venom
Venom, Sumber: Instagram

Menempati posisi sebagai sidelaner, ia masih suka dirotasi dengan Mikasa, Bill, bahkan Nao.

Eksklusif kepada ONE Esports, sosok yang juga streamer itu mengungkap masalah dan hasratnya yang masih besar di scene kompetitif.

“Sebelum META hyper, core ada dua, Ash jadi midlaner saya side core. Saat itu saya vote Ash jadi hyper karena merasa belum pantas bermain di role tersebut,” ungkapnya.

“Saya saat ini ingin mematangkan role sidelaner/gold laner. Tapi memang sedikit terhambat karena Covid dan skripsi. Saya ingin cepat-cepat lulus. Terlepa dari itu saya tetap berharap bisa melakukan yang terbaik buat Morph,” pungkas dia.

BACA JUGA: Chincaaw, adik Funi yang siap berikan gelar untuk Morph Akasha