MLBB Professional League (MPL) Indonesia Season tujuh sesaat lagi akan menjalani pekan terakhirnya di babak regular season. Seluruh pertandingan di pekan tersebut bakal berlangsung panas karena semuanya sangat krusial dalam menentukan siapa yang lolos Playoff dan tidak, serta siapa yang akan mendapatkan slot Upper Bracket. Namun, laga yang paling menyorot perhatian adalah duel antara EVOS Legends dan RRQ Hoshi.

Meski MPL ID S7 telah memasuki pekan terakhir regular season, tapi persaingan masih berjalan sengit karena masih belum bisa dipastikan siapa yang akan gagal melaju ke babak Playoff dan siapa yang akan mendapatkan jatah di Upper Bracket. Pekan ini pun bakal ditutup dengan laga big-match EVOS Legends vs RRQ Hoshi. Pada kesempatan kali ini, kami akan menyajikan tiga fakta unik tentang El Clasico di penghujung regular season tersebut.

Pertarungan penuh aksi

Secara statistik baik EVOS Legends dan RRQ Hoshi memang bukan yang terdepan dalam hal kill, EVOS menempati posisi ketiga dengan 15,2 KPG (kill per game) dan RRQ ada di posisi enam dengan 13 KPG. Melihat catatan tersebut, kedua tim terkesan membosankan bukan? Namun ada catatan unik dibalik angka tersebut.

Saat ini RRQ Hoshi memiliki rata-rata durasi game tercepat di angka 15 menit 47 detik, dan EVOS Legends menempati tempat ketiga dengan rerata 15 menit 56 detik. Itu artinya kedua tim gemar bermain agresif dan menyelesaikan pertandingan dengan cepat.

Kembali pada catatan kill, angka yang mereka raih dalam hal rerata KPG terbilang sangat tinggi jika mengingat durasi game yang sangat cepat dari kedua tim. Oleh karena itu, di pertandingan nanti bisa dipastikan akan tersaji permainan agresif. Sang Raja atau Macan putih? siapa yang mampu membinasakan lawannya lebih cepat?



Pertaruhan tiket Upper Bracket

Saat ini RRQ Hoshi tengah memimpin klasemen dengan catatan 9 kemenangan, sementara EVOS Legends berada di urutan ketiga dengan 8 kemenangan, namun pasukan Macan Putih masih memiliki satu jatah pertandingan lebih banyak ketimbang rivalnya.

Sama seperti EVOS Legends, ONIC Esports yang menempati posisi dua masih memiliki sisa dua pertandingan. Bedanya, mereka hanya perlu meraih satu kemenangan untuk memastikan diri melaju ke Upper Bracket. Jika itu terjadi, maka laga El Clasico nanti akan menjadi duel hidup mati dalam perebutan satu slot Upper Bracket terakhir.

Duel bintang masa depan

Pasti masih teringat di benak para penggemar MLBB ketika Alberttt menjadi pahlawan kemenangan RRQ Hoshi di partai puncak MPL ID S6. Pemain muda yang kala itu baru dipromosikan dari divisi MDL tampil memukau saat menghancurkan harapan Alter Ego merengkuh gelar juara MPL ID.

Seakan mengulang pola yang sama, Ferxiic, jungler EVOS Legends saat ini merupakan pahlawan muda yang juga dipromosikan dari MDL. Kedatangannya mampu membangkitkan EVOS dari keterpurukan hingga sempat memimpin klasemen.

Duel antara jungler muda Indonesia ini akan sangat menarik untuk disimak, keduanya berada dalam urutan tiga teratas dalam urusan kill-per-game. Hal itu menjadi bukti jelas ketajaman keduanya. Jadi, menurut Anda siapa yang akan menjadi pahlawan di pertandingan El Clasico nanti?

BACA JUGA: Sempat menyundul-nyundul hand warmer, Skylar ternyata pernah bercita-cita jadi pesepak bola