MPL ID Season 7 menjadi turnamen yang sangat menarik. Banyak hal baru, mulai dari META, gameplay, sampai hasil akhir yang di luar prediksi.
Salah satu yang disorot pada musim ini adalah kembalinya REKT sebagai sorotan. Secara mengejutkan pemain veteran satu ini menjadi support/tank utama EVOS Legends.
Tak ada yang memprediksi ini terjadi menengok EVOS baru mendatangkan dua tank papan atas pada diri LJ dan Darkness.
Ada beberapa hal yang membuat REKT menjadi opsi utama. Salah satunya adalah META dua support yang populer. Pool hero dan penguasaan REKT untuk hero pure support disinyalir lebih baik dari dua pemain lainnya.
- Akui kemampuan REKT sebagai tank, LJ: Saya belajar banyak dari dia
- Kontrak segera habis, REKT bakal cabut dari EVOS Legends?
Musim ini pun, REKT sangat aktif memainkan Angela dan Diggie. Khusus untuk Diggie, winrate REKT masih 100 persen. Ia sudah tiga kali memakai hero itu sebagai Diggie feeder dan sukses.
Tak ayal, setiap melawan EVOS, hampir semua tim melakukan ban untuk Diggie dari REKT. Sejauh ini memang hanya EVOS Legends yang paling efektif memanfaatkan strategi feeder itu.
Menariknya, meski identik dengan kematian, REKT ternyata tidak di posisi teratas terkait pemain dengan death terbanyak di regular season.
Menurut statistik MPL, REKT mati 122 kali dan ada di peringkat kedua di bawah tanker dari Genflix Aerowolf Fredoqt.
Fredoqt mati sebanyak 186 kali, angka yang sangat jauh ketimbang REKT. Ironisnya, Fredoqt cuma sekali memainkan Diggie sepanjang turnamen.
Sudah memainkan 15 hero di regular season, Fredo memang tipe tank yang lebih sering mengorbankan nyawanya. Tipe gameplay yang terkenal sangat agresif menjadi salah satu faktornya.
Apa yang diperlihatkan Fredo mengingatkan kita kepada eks pemain Aerowolf lainnya yang juga legendaris, Marsha. Beberapa musim lalu sebelum pensiun, Marsha dikenal juga sebagai langganan mati terbanyak tiap MPL-nya.
BACA JUGA: Watt: Kelemahan EVOS itu hero pool REKT dan Clover
