ONIC Esports membuka perjalanannya di MLBB Professional League dengan kemenangan. Di pertandingan melawan Genflix Aerowolf, mereka tampil cukup solid dan mampu meraih kemenangan dengan skor 2-1.
Meski baru saja ditinggalkan salah satu pemain kuncinya, Antimage, game satu dan game tiga memperlihatkan jika ONIC masih layak menjadi pesaing kuat dalam perebutan gelar MPL ID Season 7. Sanz cs mampu mengeksekusi setiap langkahnya dengan sempurna.
Ditemui pasca pertandingan, Sanz menegaskan jika kepergian Antimage tak memberikan dampak negatif pada tim.
“ONIC sekarang lebih baik, karena komitmen kuat yang diperlihatkan pemain saat berlatih ditambah kedatangan pemain baru (Kiboy),” ungkap Sanz.
Meski demikian, bukan berarti ONIC bisa dengan mudah memuncaki klasemen di akhir musim reguler nanti. Masih ada beberapa hal yang harus disempurnakan oleh tim, terutama masalah draft.
Faktanya, ONIC terpaksa menelan kekalahan di game kedua karena tak bisa mendapatkan solusi atas draft lawan. Sanz pun mengakui hal tersebut.
“Di game kedua kita tak menyangka jika Brody bisa sangat durable, gank terhadapnya pun selalu gagal,”
Pada game kedua itu, ONIC tak mampu melakukan gank yang cukup bagus untuk membungkam Brody. Dan hal itu dibayar mahal karena Hayabusa di tangan Marz selalu bisa menghabisi barisan belakang lawan ketika ONIC sibuk mengejar Brody.
Namun pada akhirnya menang tetaplah menang. Kini ONIC mendapatkan modal berharga dalam persaingan memperebutkan titel juara. Jika ONIC mampu memperbaiki kesalahannya, bukan tidak mungkin jika merekalah yang bakal meruntuhkan dinasti RRQ.
BACA JUGA: Menanti kejutan RRQ Hoshi dan EVOS Legends bersama Skylarrr & Ferxiic
