Sejak Mobile Legends memasuki Season 17, perlahan tapi pasti Atlas menjadi salah satu hero Tank META yang banyak menjadi andalan tim-tim besar di scene kompetitif. Sang Ocean Gladiator ini bahkan menjadi hero yang banyak di pilih pemain di Mobile Legends Professional League (MPL) Season 5 lalu.

Beberapa pemain support di setiap tim MPL Season 5 hampir selalu menjadikan Tank ini sebagai pilihan utama selain Khufra. Hal ini juga tetap berlanjut di ajang MPL Invitational 4 Nation League. Artinya di setiap negara, Atlas memang menjadi favorit para pemain profesional.

Kondisi ini pun seakan menginspirasi para pemain casual untuk belajar dan menguasai hero ini, baik di Mode Classic mau pun Mode Ranked. Alhasil hero ini pun sering dijumpai dalam banyak permainan.

Salah satu skill yang menjadi andalan dari Atlas adalah ultimate-nya, Fatal Link. Dengan menggunakan kemampuan ini, ia dapat menarik banyak hero lawan, sekaligus stun, untuk menjadi santapan empuk rekan-rekannya.

Selain Fatal Link, skill-skill Atlas lainnya juga memiliki efek crowd control. Hal ini tentu menjadi alasan utama yang membuat lawan kerepotan menghadapinya.



Meski demikian, tidak ada hero yang tak memiliki counter-nya di Mobile Legends. Ada beberapa pilihan bagi Anda ketika harus menghadapi Atlas dalam bermain. Berikut tiga pilihan hero yang dianggap terbaik versi ONE Esports:

Chou

Sebagai hero Fighter dengan damage dan ketahanan tubuh cukup tinggi, Chou bisa menjadi pilihan yang bagus, baik dalam menghindari mau pun melawan skill-skill milik Atlas.

Dalam hal ini, Dash yang merupakan skill kedua Chou menghadirkan immune terhadap skill-skill crowd control dari lawan, termasuk tipe-tipe skill milik Atlas yang sebagian besar memiliki efek tersebut.

Selain Dash, efek knock-air dan knock-back dari skill pertama dan ketiga milik Chou juga sangat bisa untuk menyulitkan Atlas memainkan perannya sebagai inisiator di dalam tim lawan.

Nana

Meski tidak memiliki damage besar, tetapi Nana bisa menjadi counter yang efektif untuk menyulitkan Atlas dalam menginisiasi perang. Skill Molina Smooch bisa menjadi alasan utamanya.

Ketika Nana telah mengeluarkan skill tersebut, Atlas bakal sangat kesulitan dalam menjalankan perannya.

Atlas bisa kehilangan momentum beberapa detik untuk melakukan inisiasi atau menyelamatkan timnya karena ia akan berubah menjadi kelinci kecil ketika terkena Molina Smooch dengan mobilitas rendah dan tak dapat mengaktifkan skill apa pun.

Valir

Hero terakhir yang bisa menjadi pilihan paling efektif untuk menghadapi Atlas adalah Valir. Hero Mage satu ini memang menjadi salah satu favorit pemain di level mana pun karena kemampuan-kemampuannya yang sangat berguna dalam situasi one-on-one atau team-fight.

Hal ini disebabkan oleh skill ultimate milik Valir, Vengeance Flame, yang dapat menghapus semua efek crowd control lawan, termasuk dari Atlas.

Selain itu, skill Valir lainnya seperti Burst Fireball dan Searing Torrent membuat Atlas harus berpikir matang-matang untuk menginisiasi sebuah team-fight jika melihat keberadaan Valir.

BACA JUGA: Bingung lawan Uranus? Ini 3 hero counternya selain Esmeralda