Konsep unik dihadirkan ONE Esports dalam perhelatan MPL Invitational. Dalam turnamen ini, diterapkan sistem Champions Draft atau Undian Bracket.
ONE Esports MPLI akan dibagi ke dalam dua tahap, babak knock-out (27-29 November) dan babak play-off (6-8 Desember). Penentuan posisi tim di fase knock-out ditentukan oleh tim juara dari empat region, RRQ Hoshi (Indonesia), Todak (Singapura/Malaysia), Bren Esports (Filipina), dan Burmese Ghouls (Myanmar).
- Pe-de lebih jago dari Alberttt, Bottle siap jadi jungler terbaik di MPLI
- Tim incaran dan paling dihindari di draft bracket MPLI versi CEO Alter Ego
Keempat tim tersebut bakal memilih masing-masing empat tim secara bergantian. Setelah melewati proses Champions Draft, inilah hasil akhir dari bracket ONE Esports MPLI.
Pertempuran besar langsung tersaji di pertandingan pertama di mana RRQ Hoshi mempertemukan dua tim kuat Indonesia, EVOS Legends dan Alter Ego.
Di sisi lain, dua tim Indonesia juga dipaksa bertemu di tahap awal oleh TODAK. Mereka adalah Geek Fam ID dan Bigetron Alpha.
Sementara Bren Esports menyuguhkan pertempuran saudara dengan memaksa AURA Fire untuk bertarung melawan AURA PH dan ONIC Esports melawan ONIC PH.
Uniknya, Burmese Ghouls menjadi satu-satunya juara MPL yang tidak memilih tim Indonesia.
Jangan lewatkan keseruan gelaran ONE Esports MPLI yang akan dimulai pada 27 November hingga 6 Desember 2020. Turnamen ini ditayangkan dalam lima bahasa berbeda, yaitu Bahasa Indonesia, Melayu, Burma, Inggris, dan Tagalog.
BACA JUGA: Menakar kans dua hero baru MLBB di ONE Esports MPLI
