Harith merupakan salah satu hero populer di Mobile Legends untuk waktu yang cukup lama. Meski popularitasnya sempat menurun, akhir-akhir ini hero mage lincah tersebut kembali mencuat setelah Group Stage Mobile Legends Southeast Asia Cup (MSC) 2021.
Dalam dua fase Group Stage MSC 2021, Harith menjadi hero paling banyak di-pick sebanyak 19 kali dengan win rate sebesar 63 persen. Sementara dalam hal ban, Harith dilarang tampil sebanyak tujuh kali.
Jumlah tersebut membuat hero mungil ini berhasil mengungguli hero-hero populer lainnya, seperti Lunox (18 kali pick, 56 persen win rate) serta Benedetta dan Chou (masing-masing 17 kali di-pick dengan 41 persen win rate.
Di sisi lain, ada hero populer lain yang memiliki win rate lebih tinggi dari Harith, yaitu Yve. Hero mage baru ini 14 kali pick dan ban dengan win rate 71 persen.
- Rippo mengaku Bigetron Alpha tak trauma saat RSG SG mainkan Aldous
- MSC 2021: Jadwal, hasil, dan klasemen
Alasan Harith populer dan sukses di MSC 2021
Harith memiliki skill-skill dan atribut dasar mumpuni untuk membuatnya bisa menjadi andalan bagi tim, baik sebagai core utama atau dapat menjadi sumber damage terbesar kedua bagi tim, bahkan sejak early hingga late game.
Skill pertamanya, Synchro Fission, memiliki damage yang cukup besar jika terkena hero lawan. Belum lagi jika ditambah efek critical. Selain itu skill ini juga bisa digunakan untuk menghancurkan turret, bukan hanya basic attack-nya saja.
Selain itu, Harith adalah hero yang sulit untuk ditangkap oleh lawan. Ia memiliki movement speed tinggi dengan dapat berpindah-pindah tempat dengan sangat cepat ke lokasi yang sulit diprediksi ketika menggunakan skill ultimate-nya, Zaman Force, sambil menggunakan skill keduanya, Chrono Dash, serta Synchro Fission.
Di sisi lain, hero ini juga memiliki skill pasif yang dapat mengurangi durasi control effect dari skill musuh, sehingga membuat dirinya bisa melarikan diri dengan cukup mudah, terlebih jika menggunakan Zaman Force-nya.
Harith juga terbilang sebagai hero yang cukup mudah untuk dikuasai, asalkan sang pemain tahu bagaimana cara menargetkan skill kepada musuh dengan baik dan tahu batasan-batasan saat memainkan hero ini, baik ketika tengah team fight, mengejar lawan, hingga melarikan diri.
Jika tidak menjadi core utama alias jungler, ia sangat bagus untuk menempati gold lane agar bisa cepat mengumpulkan pundi-pundi yang dibutuhkan dalam mendapatkan item-item utama. Hal ini begitu sering terlihat di sepanjang fase grup MSC 2021.
Ada banyak player yang telah menggunakan Harith di MSC 2021. Namun sejauh ini, Clover dari EVOS Legends dan Kelra dari Execration adalah pemain terbaik bersama hero ini. Bahkan Kelra berhassil mendapatkan Maniac pertama MSC 2021 bersama hero ini saat menghadapi EVOS SG di Grup D.
Mencuatnya kembali Harith ke META Mobile Legends saat ini juga terbilang mengejutkan, pasalnya sang hero sudah lama tidak tersentuh penyesuaian, buff, atau nerf dari tim pengembang dalam beberapa patch terakhir.
Menarik untuk dinantikan, apakah popularitas Harith ini akan terus berlanjut pada playoff MSC 2021 atau tidak. Atau mungkin dengan kesuksesan di sepanjang Group Stage tersebut akan membuat banyak tim yang melakukan ban terhadap Harith. Kita nantikan saja.
