GPX Chincaaw tidak mendapat banyak sorotan ketika menjadi bagian Geng Kapak Ladies. Ia kalah pamor dari pemain-pemain macam kakaknya sendiri Funi, lalu Earl dan Elle.
Sosok bernama asli Destria Chinca itu bergabung setelah kontraknya habis bersama Elle di Morph Akasha. Saat itu, Chincaaw masih dalam proses perkembangan dan baru terdengar namanya.
Padahal, ia adalah adik kandung dari Funi, salah satu top player ladies dan live streamer di ranah Mobile Legends. Sedangkan GPX Chincaaw baru terdengar kurang lebih setahun terakhir.
Perjalanan GPX Chincaaw pun tak mudah. Saat di Morph, dia bermain sebagai midlaner, bahkan sempat menjadi roamer. Ketika itu performanya masih jauh dari kata maksimal.
Saat bergabung dengan GPX, rolenya pun berganti. Ia diplot sebagai offlaner/sidelaner sesuai kebutuhan dan bergantian dengan Elle di antara dua role tersebut.
GPX Chincaaw memukau fans Mobile Legends
Sampai akhirnya ajang pembuktian dilakukan gadis asal Surabaya itu. Pada tiga laga GPX Ladies di turnamen WISC, Chincaaw membuktikan kapasitas terbaiknya. Tak hanya itu, ia juga membuat dua momen penting yang menentukan kemenangan tim pada game tertentu melawan Belletron Era dan RRQ Mika.
- Arti nama EVOS REKT dan awal populernya marga KT
- MPL ID Season 8 kembali jadi turnamen esports terpopuler pada September 2021
Pada game kedua melawan Belle, pada mid game, GPX Chincaaw yang memakai Ruby berhasil menangkap Ling dari Vival yang langsung terbunuh rekan-rekannya. Ini menjadi salah satu momen penting kebangkitan GPX di game tersebut dan menang.
Sementara di game pertama lawan RRQ Mika ketika GPX sudah di ujung tanduk dan bertahan, Pharsa sang pemain membuat montage luar biasa.
Ia nyaris terbunuh tapi batal karena menggunakan Winter Truncheon dan sekejap setelah itu ia melakukan Feather Air Strike yang membunuh tiga hero lawan. GPX bangkit dan menang.
GPX Chincaaw beruntung dikelilingi sosok berpengalaman
GPX Chincaaw harus bersyukur dengan keberadaannya di GPX saat ini. Selain dikelilingi tiga pemain wanita senior macam Funi, Earl, dan Elle, juga ada Kido sebagai pelatih, Watt sebagai goldlaner GPX pria, dan tentu tetua GPX macam Donkey, Oura, dan Marsha.
Secara tak langsung dia memiliki semua hal yang dibutuhkan untuk mencari ilmu di scene Mobile Legends dari sosok-sosok besar tersebut. Tak kaget jika performanya meningkat pesat dan bisa jadi pemain wanita paling berkembang yang ada saat ini.
BACA JUGA: Build Floryn terbaik dan cara mainnya ala GPX Tenn
