Alter Ego akhirnya membuktikan kapasitas mereka sebagai salah satu tim Mobile Legends terkuat saat ini. Udil Dkk berhasil meraih gelar perdana di ONE Esports MPLI.
Peningkatan performa AE sudah terlihat di MPL ID Season 6. Mereka terbilang mendominasi dan sempat juara regular season. Mereka pun nyaris juara, tapi di grand final harus menghadapi laga super dramatis yang akhirnya dimenangi RRQ Hoshi.
Namun, itu membuat AE lebih matang. Bahkan mereka benar-benar menggila di MPLI. Bagaimana tidak, Alter Ego tak sekalipun meraih kekalahan sampai grand final.
Bertemu jawara Filipina, Bren Esports, di laga puncak, AE menang telak 3-0, Minggu (6/12).
Game pertama benar-benar dikuasai oleh Alter Ego. Meski Bren melakukan ban kepada sebagian besar hero Leomurphy, sang tank masih punya ide yang lebih brilian.
- Kembali lakukan comeback, Bren Esports melenggang ke grand final MPLI
- Taklukkan Geek Fam ID, Alter Ego jadi tim pertama lolos ke grand final MPLI
Murphy memainkan Silvanna sebagai tank dengan sangat efektif. Apalagi AE juga mendapat hero-hero tier-S macam Harith, Brody, Lunox, dan Lapu-lapu.
Bren yang sebenarnya punya hero seperti Benedetta sampai Yu Zhong dibuat tak berkutik. Rotasi mereka hancur. Pancingan Murphy selalu berhasil membuat Benedetta mukill. Ulti-ulti Silvannanya pun selalu on poin.
AE memperlihatkan superioritas dan berhasil mengunci game pertama dengan mudah.
Pada game kedua, Bren mencoba tampil
lebih agresif. Tapi pick-pickan mereka masih jauh dari kata sempurna. Uranus yang sudah di-nerf parah benar-benar kalah telak di sidelane.
KarlTzy yang terkenal spesialis menggunakan Claude ternyata tak bisa juga berbuat banyak. Brody yang kembali berhasil diambil AE dan dimainkan Celiboy kembali gemilang.
Chou-nya Ahmad sangat tajam. Dan lagi-lagi Leomurphy menjadi kunci. Pemakaian Jawheadnya benar-benar berhasil memancing para player Bren. Ada satu momen yang mana Murphy memancing recall-recall 4 pemain Bren. Dia memang mati, tapi berujung wiped out untuk AE. Game kedua berakhir lebih cepat yakni 9 menit. AE unggul 2-0.
Game ketiga sebuah eksperimen diperlihatkan Alter Ego. Mereka memainkan dua damage dealer di sidelane pada diri Wanwan dan Benedetta. Sementara jungler dipakai oleh Claude.
Hal ini membuat AE sedikit tertinggal di early game. Menengok Claude dan Wanwan butuh farming untuk benar-benar jadi.
Sementara hero-hero dari Bren lebih seimbang. Menariknya, AE tetap mampu mengatur tempo dengan baik. Mereka memanfaatkan blunder-blunder yang dilakukan Bren pada mid game. Sampai akhirnya AE menang dan menyapu bersih tiga game secara langsung.
Ini menjadi gelar perdana AE sepanjang sejarah Mobile Legends. Sekaligus memperlihatkan bahwa mereka kini adalah kekuatan baru yang begitu mengerikan.
BACA JUGA: Alter Ego akui jarang menang saat scrim
