Tanker belia EVOS Legends, Raihan Delvino Ardy alias Bajan menarik perhatian di MPL ID Season 6. Performanya cukup memikat di dua laga yang dimainkan.

EVOS memang kalah 0-2 ketika melawan RRQ Hoshi, tapi Bajan jauh dari kata buruk terkait performanya. Sementara ketika tim mengalahkan Aura 2-0, Bajan kembali menarik perhatian.

Ada satu hal unik yang terjadi. Bajan paling tidak tiga kali memakai Hilda pada dua pertandingan tersebut. Dan tiap menggunakan hero ini, performa dan inisiasinya selalu tepat sasaran.

Tak ayal hal tersebut membuat Hilda tank dinilai masuk meta. Tak hanya EVOS, beberapa tim lain pun kerap memainkan hero ini sebagai tank.



ONE Esports pun mendapat bocoran langsung dari Bajan soal build terbaik untuk Hilda. Terkait item, Warrior Boots menjadi kewajiban, langsung diikuti dengan Oracle untuk mendukung pasif regen Hilda.

Kemudian disusul dengan Blade Armor agar damage basic attack musuh tak terasa. Setelah itu, Bajan merekomendasikan para tanker langsung membuat Immortality. Menengok bahwa Hilda tank akan mengisi garda terdepan terutama dalam memancing musuh, item ini menjadi wajib.

Setelah itu, Malefic Roar menjadi opsi Bajan untuk menambah sedikit damage Hilda, terutama dalam push turret. Terakhir adalah Queens Wing untuk mempertebal lagi.

Bajan pun mengungkapkan mengapa Hilda bisa masuk meta di MPL ID Season 6. Bahkan menjadi prioritas bersama Popol and Kupa, Khufra, dan Atlas.

“Alasan Hilda masuk meta di MPL ID Season 6? Enak mas, bisa bar-bar,” tutur pria asal Surabaya itu.

Menarik menunggu kiprah Bajan di laga-laga EVOS Legends ke depannya. Apakah kilaunya masih akan terus terlihat? Mari kita tunggu bersama.

BACA JUGA: Zeys menghilang, Bajan atau Revicii yang akan jadi tank EVOS Legends?