Bigetron Alpha berhasil mengamankan satu tempat di playoff MPL ID Season 6. Meski begitu ada satu hal yang cukup menjadi pusat perhatian.

Hal tersebut adalah rotasi terus-menerus yang terjadi tiap pertandingan di regular season. BTR sangat jarang menurunkan skuat yang sama.

Dimulai dari DreamS dan Kyy yang kerap tampil bergantian. Kemudian ada Bravo, Taka, Rippo, dan Matt yang juga memperebutkan dua posisi di sidelaner.

Tak berhenti di sana, kedatangan Maxxx pun memastikan posisi Branz tak lagi aman. Maxxx dinilai sebagai assassin yang lebih tajam saat ini ketimbang Branz, sang spesialis marksman.



Banyaknya player di dalam roster BTR menjadi alasan. Tapi menurut Ariff “Amoux” Iswandi, ia hanya ingin para pemain baru punya kapasitas yang setara dengan pemain lama.

“Saya melakukan itu (rotasi) karena ingin memberikan pengalaman kepada para pemain baru. Pada paruh kedua musim, saya mulai memasukkan pemain baru ke dalam lineup agar mereka mendapat pengalaman sebelum playoff,” ungkapnya eksklusif kepada ONE Esports.

“Chemistry bukanlah masalah. Masalahnya adalah bagaimana cara membuat para pemain baru percaya bahwa mereka bisa mengeksekusi rencana seperti para player seniornya.”

“Semua pemain di tim kini punya kesempatan yang sama untuk bermain di lineup. Semuanya punya kesempatan untuk membuktikan diri pantas masuk starter playoff,” papar sosok asal Singapura itu.

BACA JUGA: Klasemen akhir dan kemungkinan playoff bracket MPL ID Season 6