MPL season 5 sedikit berbeda ketimbang musim-musim sebelumnya. Selain adanya liga tier kedua, MDL, fenomena menarik lain tersaji musim ini.

Cukup banyak eks pro player Arena of Valor yang menyebrang ke Mobile Legends. Memang, scene MLBB di Indonesia jauh lebih besar ketimbang AOV.



Bahkan sepanjang 2020, scene AOV seakan hilang ditelan bumi, disusul dinon-aktifkannya beberapa tim kuat AOV.

Beberapa player top AOV pun hengkang dan merumput di tim yang berkiprah di MPL. Sebut saja SusuGajah, Calwin Winata, Rasy, sampai Stewart Tiolamon yang kini menjadi pelatih.

Tak berhenti di sana, ada juga Hanss dari EVOS AOV yang kini memperkuat EVOS di turnamen MDL.

Tak berhenti di sana, mulai banyak indikasi pemain-pemain besar AOV hengkang ke MLBB. Sebut saja BOOM Naitomea yang hampir pasti akan ke scene pro MLBB dalam waktu dekat.

Beruntung atau tidak, para eks player AOV terlihat tak kesulitan beradaptasi di MLBB. CW menjadi contoh nyata. Ia kini menjadi bintang Onic Esports bahkan menggeser Udil ke bangku cadangan.

Pelatih EVOS Legends yang juga player pro AOV, Bjorn “Zeys” Ong membuat pernyataan menarik pada saat membuka sesi tanya jawab pada akun Instagramnya.

Ia mengungkap alasan eks player AOV bisa beradaptasi dengan nyaman di MLBB.

“Meta saat ini memaksakan gaya bermain yang identik dengan AOV. Sehingga Anda bisa melihat para (eks) pemain AOV bisa bermain dengan baik, sementara player ML yang ada sejak lama sedikit kesulitan,” pungkas dia.

BACA JUGA: Hanss akui bisa jadi suksesor Oura di EVOS Legends