Pelatih Bigetron Alpha ungkap alasan memilih 5 hero yang sama di dua game kontra Genflix Aerowolf

Setelah tampil mengejutkan pada pekan pertama Mobile Legends Professional League (MPL) Season 5, Bigetron Alpha kembali menghadirkan sebuah kejutan dengan menampilkan line-up hero yang sama di dua game berbeda saat menghadapi Genflix Aerowolf.

Pada pertandingan matchday pertama pekan kedua MPL Season 5 tersebut yang digelar di XO Hall, Jakarta Barat, pada Jumat (14/2/2020), Bigetron Alpha sukses meraih kemenangan 2-0 atas Genflix Aerowolf.

Kemenangan dengan skor telak ini menjadi pertama bagi Bigetron Alpha di MPL Season 5 setelah sebelumnya meraih kemenangan 2-1 atas Alter Ego dan ONIC Esports.

Hal paling untuk di pertandingan ini adalah Bigetron Alpha menghadirkan line-up hero yang tak biasa dan sama untuk menghadapi dua game yang ada di pertandingan ini. Secara berturut-turut mereka memilih Diggie, Nana, Uranus, Karrie, dan Harith.

Seusai pertandingan, Ruben yang merupakan pelatih Bigetron Alpha mengungkapkan alasan di balik pemilihan lima hero tersebut yang ternyata baru mereka persiapkan dalam sepekan terakhir dan dikarenakan hadirnya patch baru Mobile Legends.

“Kami memang sudah full latihan sebelumnya selama seminggu terakhir. Kebetulan karena patch-nya berubah, kami jadi bisa memainkan hero-hero ini,” ucap Ruben.

“Beberapa buff dan hero mendapat nerf. Sementara kelima hero yang kami pakai ini tidak ada satu pun yang terkena nerf,” tuturnya.

Selain itu, secara spesifik Ruben juga mengungkapkan gameplay tim Bigetron Alpha pada pertandingan ini yang didasari oleh pemilihan hero-hero tersebut, terutama Diggie dan Nana.

“Kami memainkan satu hero Tank yang ditempatkan di offlane, jadi tim membutuhkan dua hero support yang bisa nge-peel musuh, jadi Diggie adalah pilihan yang bagus,” kata Ruben.

Kemenangan ini pun membuat posisi Bigetron Alpha di papan atas klasemen pun semakin kuat. Namun Ruben masih meminta banyak hal kepada para pemainnya.

“Mungkin moral kami saat ini sedang naik, tetapi saya tetap mengingatkan tim untuk tetap disiplin. Meski mereka sudah menang, tetapi saya tetap meminta belajar untuk mengakhiri pertandingan dengan cepat dan bermain lebih rapih lagi. Selain itu saya juga meminta mereka untuk tidak cepat puas,” ujar Ruben.