Dibungkam Bigetron, Onic kalah tiga kali beruntun

Ada apa dengan Onic? Sebuah pertanyaan yang tentu terlontar dari semua fans tim Mobile Legends Onic Esports. Performa dari tim juara bertahan ini sedang jauh dari kata memukau.

Pekan ketujuh Mobile Legends: Bang Bang Professional League season 4 bukan minggu yang baik bagi Onic. Mereka menelan dua kekalahan sekaligus. Pertama adalah Jumat (4/10) saat dihantam Aura 0-2. Kemudian Minggu (6/10) ketika dibungkam Bigetron.

Dua hasil tersebut membuat Onic menelan tiga kekalahan beruntun, karena pada pekan keenam, mereka juga harus mengakui keunggulan Alter Ego.

Pada laga melawan Bigetron, Onic sebenarnya punya peluang untuk menang. Pada game pertama, Onic memang kesulitan dan kebetulan sedang memainkan Trust sebagai midlaner.

Trust sebenarnya cukup beruntung mendapatkan salah satu hero meta baru, Valir. Sayangnya rekan-rekannya tak mampu menopang dengan sempurna. Onic hanya membuat tiga kill di game ini yang semuanya dibuat oleh Trust.

Berbeda dengan Bigetron yang memang agresif. Granger yang dipakai Branz tampil menggila dengan catatan 8-1-2. Disusul 3yy yang mampu menjadi MVP dengan Chang’e lewat 4-0-7. Bigetron menang mudah di game pertama.

Pada game kedua, Onic sebenarnya bisa dibilang menguasai pertandingan. Mereka akhirnya memainkan Udil, yang mana Udil berhasil memakai meta andalannya, Harith.

Harith benar-benar menggila dan memborbardir Bigetron. Ia berkali-kali mendapat momentum istimewa. Statistik 7-1-5 menjadi bukti nyata. Sayangnya, satu kematian dari Udil benar-benar membalikkan momentum.

Ketika itu, terjadi war di daerah lord. Udil yang memang sangat mendominasi dijepit oleh Akai dan Tigreal yang dipakai Bigetron. Tak ayal, Bravo yang memakai X-borg memanfaatkan situasi kurungan itu dengan membuat maniac. Ia membunuh empat hero Onic dan membuat wipe out saat itu juga.

Alih-alih membunuh Lord, Bigetron malah langsung menghancurkan tiga turret tengah sekaligus dan mengakhiri laga dengan comeback sempurna. Bravo menjadi MVP dengan 6-2-3.