OG Esports yang akan segera memulai perjalanan mereka di Dota Pro Circuit (DPC) 2019-2020 di kualifikasi region Eropa untuk ESL One Los Angeles Major, kini tengah berbenah. Absennya beberapa anggota mereka membuat manajemen OG memutuskan mendatangkan pemain baru.
Baru-baru ini, OG sebagai juara di dua The International terakhir tengah mencari tiga pemain baru untuk mengisi kekosongan di dalam tim yang ditinggalkan oleh Anathan “ana” Pham, Jesse “JerAx” Vainikka, dan Sébastien “Ceb” Debs.
Absennya Ana” sebagai carry di tim mereka menjadi fokus utama manajemen OG. Hanya dalam waktu singkat, kini mereka telah mendapatkan penggantinya pada diri Sumail “Suma1L” Hassan.
Kepastian transfer ini telah diumumkan langsung oleh OG melalui unggahan di akun Twitter mereka.
“Dulunya ia adalah saingan dan sekarang menjadi sekutu yang berharga dan menginginkan mahkotanya kembali. Merupakan sebuah kehormatan bagi kami untuk menyambut pemain baru kami. Sambutlah OG. @ SumaaaaiL #DreamOG.”
Melalui postingan di blog mereka, OG pun berpikir bahwa bergabungnya Suma1L akan membuat OG bisa menghadirkan keuntungan bagi kedua pihak, yaitu tim dan pemain.
“Upaya untuk menjadi tim lebih unggul adalah sesuatu yang selalu menjadi dorongan bagi kami untuk bisa terus melangkah maju di sini di OG. Hal ini lah yang ditawarkan dari pemain seperti Suma1L,” tulis oficial OG.
“Ia kini telah siap untuk menghadapi tantangan baru. Dia bukan tipe orang yang puas hanya untuk menjadi penonton dan Anda semua tahu itu.”
Suma1L adalah seorang midlaner yang sangat berbakat dan telah dikenal luas berkat gaya bermain agresifnya. Keterampilan mekaniknya sebagai seorang carry dan core juga dipercaya sebagai salah satu yang terbaik di dunia.
Dia adalah pemain termuda yang pernah memenangkan The International pada usia 16 tahun saat masih bersama Evil Geniuses. Reputasi ajaib pemain kelahiran Pakistan ini tidak tertandingi ketika bermain sebagai core dan secara konsisten selalu menduduki puncak leaderboard MMR.
Memainkan Suma1L sebagai carry mungkin tampak tidak lazim bagi banyak tim karena keterampilan utamanya ada di midlane. Namun Suma1L sudah mengalami perubahan cara bermain ketika menjadi carry di Quincy Crew dan tetap mampu tampil hebat.
Hal ini membuat OG memiliki opsi jauh lebih mudah untuk memainkan Suma1L sebagai carry, sementara Topias “Topson” Taavitsainen bermain di midlane. Hal utama yang wajib dinantikan adalah bagaimana cara OG memanfaatkan kemampuan Suma1L dan mengeluarkan potensinya ke dalam komposisi tim dan gaya bermain Dota mereka.
Bergabungnya Suma1L membuat susunan roster sementara OG menjadi seperti ini:
- Sumail “Suma1L” Hassan (Posisi 1)
- Topias “Topson” Taavitsainen (Posisi 2)
- Johan “N0tail” Sundstein (Posisi 5)
Masih ada dua posisi lagi yang harus segera diisi oleh OG. Rumor terkuat yang telah berkembang dalam beberapa pekan terakhir menyebutkan bahwa eks Team Secret, Yeik “MidOne” Nai Zheng, akan segera bergabung.
BACA JUGA: X1aOyU sebut MidOne bakal segera bergabung dengan OG Esports
