OG Esports sukses membuktikan diri sebagai tim Dota 2 terbaik di dunia setelah menjuarai The International 2019 yang digelar di Mercedes-Benz Arena, Shanghai, Cina pada Minggu (25/8/2019).
Keberhasilan ini didapat OG Esports setelah sukses mengalahkan Team Liquid di grand final dengan skor 3-1 dalam laga berformat best-of-five (BO5).
OG sempat tertinggal dari Team Liquid yang berhasil memenangi game pertama yang berlangsung sengit selama 48 menit dan 34 detik dengan skor kill 33-24.
Namun pada game kedua OG benar-benar menunjukkan kemampuan terbaiknya. Sempat sengit di awal laga, OG sukses mendominasi pertandingan dan menyudahi perlawanan Team Liquid saat laga baru memasuki menit ke-33 dengan skor kill 40-11!
Kedudukan imbang ini membuat game ketiga dipercaya bakal berlangsung sengit, tetapi OG justru kembali terlalu untuk Tam Liquid. N0tail cs kembali meraih kemenangan dengan mudah dengan skor kill 36-11 dalam waktu 23 menit dan 23 detik.
Game keempat pun berlangsung tak berbeda jauh dengan dua game sebelumnya. OG terlalu perkasa untuk Team Liquid dan memastikan gelar juara TI9.
Keberhasilan ini membuat OG menjadi tim pertama yang sukses dua kali menjuarai The International setelah sebelumnya menjadi yang terbaik di TI8.
Selain itu OG juga menjadi tim pertama yang sukses mempertahankan gelar juara.
Di sisi lain, kelima pemain OG yaitu N0tail, Ana, JerAx, Ceb, dan Topson pun menjadi pemain pertama peraih dua gelar juara The International di sepanjang sejarah turnamen.
Keberhasilan ini juga dipastikan bakal membuat rekening kelima pemain tersebut membengkak karena sebagai juara TI9, OG berhak membawa pulang hadiah lebih dari US$15 juta atau sekitar Rp212 miliar!
Sementara Team Liquid di posisi kedua berhak atas hadiah US$4,4 juta atau sekitar Rp62 miliar.
