BOOM Esports gagal meraih kemenangan ketiga mereka secara berturut-turut di ajang ESL One Los Angeles 2020 Online regional Asia Tenggara setelah pada laga terakhir harus mengakui keunggulan Team Adroid.

Pada pertandingan yang digelar secara online pada Rabu (1/4/2020), BOOM Esports harus menyerah dengan skor 1-2 dari Team Adroid setelah gagal melakukan comeback untuk kali ketiga secara beruntun.

Sebelumnya, BOOM Esports berhasil meraih kemenangan di dua laga pertama menghadapi Fnatic dan Geek Fam dengan skor 2-1 setelah mampu melakukan comeback gemilang.

Pada game pertama menghadapi Adroid, sepanjang pertandingan BOOM Esports tak pernah bisa unggul, terutama dalam hal net worth. Dreamocel dkk hanya bisa beberapa kali mengikis ketertinggalan, tetapi tak bisa unggul.

Performa hebat Mac dan Natsumi yang masing-masing menggunakan hero Necrophos dan Terrorblade sukses menjadi penentu kemenangan Team Adroid pada menit ke-40 dengan skor kill 27-19.



Sementara pada game kedua, BOOM Esports yang sempat berada di bawah tekanan Adroid, sukses membalikkan keadaan pada midgame setelah beberapa kali unggul dalam team-fight.

Dreamocel yang menjadi hardcarry menggunakan hero Phantom Lancer sudah terlalu kuat untuk dihadapi hingga membuat Adroid memilih menyerah sebelum markas mereka diobrak-abrik BOOM Esports pada menit ke-33 dengan skor kill 25-14.

Hasil ini menjadi angin segar bagi BOOM Esports untuk bisa kembali melakukan comeback seperti di dua laga sebelumnya di game ketiga. Namun, faktanya berkata lain.

BOOM Esports yang sempat unggul sejak early hingga midgame harus rela dibalikkan oleh Team Adroid. Lagi-lagi permainan hebat dari Mac dan Natsumi yang kali ini masing-masing menggunakan Razor dan Phantom Lancer, sukses menggendong tim mereka untuk meraih kemenangan.

Pada game ketiga ini, BOOM Esports sebenarnya bermain dengan baik. Namun dengan draft hero yang ada, mereka tampak kesulitan untuk bisa mencari jalan keluar dari tekanan lawan hingga harus takluk pada menit ke-35 dengan skor kill 30-17.

Meski mengalami kekalahan, BOOM Esports tetap lolos ke babak play-off dan akan kembali berjumpa dengan tim di peringkat ketiga regional Asia Tenggara, Fnatic, yang lolos setelah mengalahkan Geek Fam dengan skor 2-0.

Sementara Team Adroid sudah menunggu di babak grand finals untuk menantang pemenang dari pertandingan antara BOOM Esports vs Fnatic.

BACA JUGA: Sukses menangi dua pertempuran sengit, BOOM Esports hantam Geek Fam di ESL One Los Angeles Online