Persaingan antara Alliance dan Team Liquid kembali memanas. Beberapa pertemuan terakhir kedua tim sebagian besar dimenangkan oleh Team Liquid, namun kali ini giliran Alliance yang merasakan manisnya kemenangan.

Pertandingan dibuka dengan penampilan dominan Liquid, draft berorientasi late game yang diusung Alliance berhasil dihancurkan berkat permainan tempo cepat. Qojqva dan miCKe menjadi aktor utama di pertunjukkan ini, setengah skor kill disumbangkan oleh duet maut tersebut.



Kekalahan telak pada game pertama dibalas tuntas di game kedua. Tanpa ampun, Alliance melibas miCKe cs dengan skor kill 19-2 dalam tempo 18 menit saja.

Dalam kedudukan sama kuat, Liquid kehilangan ketenangannya setelah tersentak di game kedua, draft yang mereka gunakan di game penentuan memiliki banyak kelemahan dan sangat rapuh. Alliance tidak menyia-nyiakan momentum yang sudah terbangun dengan meneror pertahan lawan sejak menit awal.

Keganasan Alliance di game ketiga tidak lepas dari kontribusi Limmp yang menjalankan tugasnya sebagai algojo dengan baik, ia terlibat dalam 80 persen kill yang tercipta.

Hasil ini membuat Team Liquid jatuh ke dasar Grup B dan semakin memperkecil peluang mereka lolos ke play-off. Di sisi lain, Alliance melonjak naik ke posisi empat dan menyamai raihan poin Team Spirit.

BACA JUGA: Alliance resmi perkenalkan mantan pemain sebagai kapten baru tim