Hari ini Nintendo mengonfirmasi 160.000 akun telah dibobol. Informasi yang yang didapat dalam penjebolan ini meliputi email, tanggal lahir, negara, dan nickname akun.
Perusahaan asal Jepang itu menyebutkan jika penjebolan bukan terjadi pada sistem service Nintendo.
Melalui situsnya, Nintendo mengatakan jika upaya pembobolan dilakukan melalui Nintendo Network ID (NNID) yang merupakan salah satu metode login paling banyak digunakan saat ini.
- DPS Only!, kisah perjuangan wanita di dunia esports
- Battle of Warriors League, turnamen komunitas terbesar di Indonesia telah hadir
Maka dari itu Nintendo menonaktifkan metode login NNID untuk sementara waktu, mereka juga menyarankan kepada para pengguna untuk segera menerapkan autentikasi ganda pada akun Nintendo.
Mereka yang terkonfirmasi terkena penjebolan akan menerima email dari Nintendo yang berisikan instruksi untuk mereset password.
Beberapa pengguna yang mengalami penjebolan pada akunnya melaporkan kegiatan transaksi ilegal senilai US$100 yang ditagihkan pada akun mereka.
“Investigasi akan terus diakukan, dan kami yakin jika penjebolan ini tidak terjadi pada database, server, atau jaringan Nintendo,” ungkap Nintendo.
Bagi pengguna Nintendo, kami sarankan untuk segera mengaktifkan autentikasi ganda agar hal serupa tidak terjadi pada akun kalian.
BACA JUGA: WarFromHome, turnamen online MLBB di tengah penerapan PSBB
